kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kementerian PUPR pastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional untuk masa Nataru


Kamis, 02 Desember 2021 / 08:44 WIB
Kementerian PUPR pastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional untuk masa Nataru


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

Kemudian ada Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi sepanjang 62 km, Belawan – Medan – Tanjung Morawa sepanjang 43 km, Palembang – Indralaya sepanjang 22 km, Pekanbaru – Dumai sepanjang 132 km, Medan – Binjai sepanjang 18 km, Sigli – Banda Aceh (Seksi 4 Indrapura – Blang Bintang) sepanjang 30 km.

Selain itu, disiapkan juga TIP di Jalan Tol Trans Sumatera sejumlah 23 TIP (20 TIP A, dan 3 TIP B) terdiri dari 8 TIP di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, 9 TIP di Ruas Terbanggi – Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, 2 TIP di Ruas Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi, 4 TIP di Ruas Pekanbaru – Dumai.

Untuk ruas jalan nasional yang siap digunakan di pulau Sumatera sepanjang 7.918 km diantaranya Jalan Lintas Barat sepanjang 2.562 km (mantap 97%), Jalan Lintas Timur sepanjang 3.019 km (mantap 95%), dan Jalan Lintas Tengah sepanjang 2.338 km (mantap 93%).

Jalan tol yang operasional di Pulau Sulawesi dan Kalimantan antara lain Balikpapan – Samarinda sepanjang 97,3 km, Manado – Bitung (Manado – Danowudu) sepanjang 26,4 km, Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3 sepanjang 10,1 km, dan Ujung Pandang/Makassar Seksi 4 sepanjang 11,6 km. Semua ruas jalan nasional di Pulau Kalimantan dan Sulawesi secara umum dalam kondisi mantap.

John mengungkapkan untuk peningkatan layanan transaksi, akan disediakan juga mobile reader, mobile top up, dan penjualan kartu perdana uang elektronik pada GT dengan kepadatan lalu lintas tinggi. Pada ruas-ruas rawan kemacetan, akan disediakan 37 toilet cabin, 26 unit mobil tangki air, 10 bis toilet, 20 unit vacum tinja, dan 34 hidran umum di lokasi rest area jalan tol dan ruas jalan nasional.

Baca Juga: Benarkah ada potensi tsunami 8 meter di Cilegon akhir tahun 2021? Ini penjelasan BMKG

Sistem contra flow/one way/buka-tutup jalan tol akan diterapkan secara kondisional berdasarkan pemantauan lalu lintas di lapangan (CCTV/RTMS) dan/atau sesuai pengaturan Korlantas - Polri. Selain itu, untuk mengantisipasi kondisi darurat, Tim Tanggap Bencana akan siap siaga pada titik-titik rawan bencana seperti banjir, genangan air, dan tanah longsor.

"Disiapkan juga Posko Siaga Sapta Taruna Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 yang tersebar di jaringan jalan nasional di seluruh Indonesia. Kementerian PUPR akan terus berkoordinasi dengan Kemenhub, Korlantas, BMKG, BUJT dan K/L lain yang terkait untuk mengantisipasi peningkatan penumpang," tandas John.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×