kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kempar lakukan misi promosi pariwisata di Jeddah


Senin, 11 Februari 2019 / 17:27 WIB
Kempar lakukan misi promosi pariwisata di Jeddah


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pasar belum tergarap maksimal, Kementerian Pariwisata gelar Sales Mission dan Influencer Gathering di Jeddah, Arab Saudi.

Nia Niscaya, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kemenpar menyebutkan bahwa berpromosi di Arab Saudi perlu terus dilakukan lantaran wisman di kawasan itu memiliki potensi yang sangat besar dan belum tergarap optimal. Meskipun pada tahun lalu wisman Arab Saudi yang ke Indonesia sedikit menurun jumlahnya karena berbagai sebab di antaranya faktor bencana yang terjadi di Tanah Air.

Pada 2018, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisman dari wilayah Timur Tengah sebanyak 165.862 atau turun 0,15 % dibanding pada 2017 yang mencapai 166.111 wisman.

"Kami menargetkan pada 2019 bisa mendatangkan setidaknya 200,000 wisman Arab Saudi berkunjung ke Indonesia," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Kontan.co.id, Senin (11/2).

Ia menyebutkan akan Ada 16 industri pariwisata Indonesia yang akan bertemu dengan 50 buyers asal Jeddah seperti Travel Agent hingga Wholesalers.

Lanjutnya, Wisman asal Arab Saudi sendiri cenderung lebih menyukai destinasi wisata alam, pegunungan dengan udara yang sejuk, suasana alam yang tenang, dan fasilitas akomodasi berbintang lima. Karenanya, akan dipromosikan berbagai destinasi menarik favorit wisman di kawasan itu di antaranya destinasi wisata Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bali.

Kegiatan Sales Mission & Influencer Gathering ini merupakan rangkaian acara dari seluruh kegiatan partisipasi Kemenpar pada kegiatan Jeddah International Travel & Tourism Exhibition yang dilaksanakan pada 13-15 Februari 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×