kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.358   57,00   0,35%
  • IDX 7.287   95,00   1,32%
  • KOMPAS100 1.038   11,82   1,15%
  • LQ45 788   8,41   1,08%
  • ISSI 242   4,64   1,96%
  • IDX30 408   5,59   1,39%
  • IDXHIDIV20 466   2,70   0,58%
  • IDX80 117   1,36   1,18%
  • IDXV30 118   0,01   0,01%
  • IDXQ30 130   1,58   1,23%

Kenaikan produksi mobil membuat bisnis kaca film makin merekah


Kamis, 14 Juli 2011 / 18:04 WIB
Kenaikan produksi mobil membuat bisnis kaca film makin merekah
ILUSTRASI. Rajin olahraga bisa jadi cara mengecilkan betis. REUTERS/Ilya Naymushin TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Produksi mobil di Indonesia yang terus meningkat otomatis memicu pertumbuhan bisnis kaca film. Sebab, umumnya kaca film digunakan pada setiap kendaraan untuk melindungi kaca mobil dari sinar ultraviolet.

Asisten Presiden Direktur PT V-Kool Indo Lestari Linda Wijaya mengatakan, penjualan kaca film dari V-Kool terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. "Grafik peningkatan penjualan kaca film mengikuti peningkatan produksi mobil di Indonesia," kata Linda, Kamis (14/7).

Linda enggan menyebutkan angka penjualan kaca film V-Kool, namun menurutnya penjualan perusahaan pada tahun ini diperkirakan akan mengalami kenaikan antara 30% hingga 40% dari tahun sebelumnya.

Konsumen di Indonesia menurut Linda sudah menempatkan V-Kool sebagai merek yang paling diingat terutama untuk mobil sedan dan penumpang. Produk dari Amerika itu menurutnya sudah menguasai 20% pangsa pasar kaca film di Indonesia. V-Kool menjalankan bisnisnya dengan ditopang oleh sebanyak 56 dealer di seluruh Indonesia.

Pangsa pasar terbesar dari kaca film di Indonesia menurut Linda justru dikuasai oleh kaca film berharga murah yang mereknya tidak dikenal. Produk kaca kualitas bawah itu merupakan impor dari berbagai negara. Dalam bersaing, Linda mengatakan V-Kool selalu mengedepankan kualitas dan inovasi produk.

PR and Promotion Manager Huper Optik, Sulindawati juga mengatakan pasar kaca film di Indonesia terus berkembang karena pasar mobil di Indonesia yang terus tumbuh. "Marketnya besar dan terus berkembang," kata Sulindawati.

Sulindawati mengatakan penjualan kaca film Huper juga terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Menurutnya setiap tahun, target penjualan perusahaan selalu meningkat dan tercapai target. Huper menurutnya juga sudah dikenal sebagai salah satu merek kaca film paling dikenal oleh masyarakat di Indonesia.

Pasar kaca film yang terus berkembang menurut Sulindawati juga diikuti dengan kemunculan merek-merek baru di pasar. Merek-merek baru yang ada juga menawarkan harga yang lebih murah.

Meski demikian, Sulindawati mengatakan mereka terus mengedukasi pecinta otomotif agar memilih produk kaca film yang berkualitas seperti Huper yang menggarap kelas premium. Saat ini, Huper menjalankan bisnisnya dengan didukung oleh 33 diler di seluruh Indonesia.

Sekadar catatan, tahun ini penjualan mobil di Indonesia diperkirakan mencapai 830.000 hingga 850.000 unit. Sebagian besar mobil itu diproduksi atau dirakit di dalam negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×