kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45872,59   17,81   2.08%
  • EMAS1.371.000 1,18%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kepala Otorita IKN Mundur, Pakuwon Jati (PWON) Lanjutkan Pengembangan Properti di IKN


Rabu, 12 Juni 2024 / 17:51 WIB
Kepala Otorita IKN Mundur, Pakuwon Jati (PWON) Lanjutkan Pengembangan Properti di IKN
ILUSTRASI. Mundurnya kepala Otoritas IKN tak berdampak pada kelanjutan proyek Pakuwon Jati di IKN.


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) memberikan komentar mengenai mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahadjoe dari pengurus Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Presiden Direktur PT Pakuwon Jati Tbk Stefanus Ridwan menuturkan hal tersebut tidak mengganggu pengembangan yang tengah berjalan. Asal tahu saja, PWON merupakan salah satu investor di IKN. 

"Tidak akan ada masalah. Sebagai gantinya nanti akan ada Pak Basuki Hadimuljono di situ, dan beliau berpengalaman dengan proyek-proyeknya. Pembangunan di sana akan tetap berjalan terus," ujarnya saat ditemui dalam paparan publik yang berlangsung di Grand Sheraton Hotel, Jakarta Selatan, Rabu (12/6). 

Baca Juga: Pakuwon Jati (PWON) Bakal Bagi Dividen Tunai Rp 434 Miliar

Lebih lanjut Stefanus Ridwan mengatakan pihaknya akan membangun hotel bintang 4 dan beberapa pusat perbelanjaan berupa mall. PWON sendiri menganggarkan capex senilai Rp650 miliar untuk proyek tahap pertama di IKN tersebut.

Dia melanjutkan, nantinya akan ada tiga tahap pembangunan proyek di IKN. Pada tahapan yang berjalan ini, pihaknya akan menyesuaikan proyek pembangunan dengan jumlah penduduk yang bertambah di sana. 

Presiden Direktur Pakuwon, Stefanus Ridwan usai RUPS di Jakarta.

"Jadi kami sudah pertimbangkan kapan penduduknya bertambah, dan tambah juga proyeknya. Tambah gede. Jadi kita sudah ada 3 tahap nanti di sana, nggak sekaligus bangun. Jadi saya kira segi komersilnya kita sudah pertimbangkan, sehingga begitu kebutuhan itu ada, proyeknya sudah jadi," jelasnya. 

Ridwan menambahkan, PWON juga tengah membangun terminal untuk bus listrik yang diperkirakan akan rampung akhir tahun ini. Terminal itu dirancang sesuai dengan garis bentuk tanah IKN yang naik turun.

"Dengan garis bentuk tanah seperti itu, diharapkan dapat dibangun titik bus yang unik," imbuh dia.

Baca Juga: Siapkan Capex Rp 2,71 Triliun di 2024, Pakuwon Jati (PWON) Akan Ekspansi Ini

Direktur PT Pakuwon Jati Tbk Ivy Wong juga menyatakan PWON juga akan membangun hotel bintang 4 di IKN. Hotel ini alan memiliki 295 kamar. 

Hotel ini berbeda dengan proyek Hotel Nusantara. Menurut Ivy, hotel yang dibangun PWON ini cocok untuk keperluan bisnis.

"Kami telah menjalin kerja sama dengan Four Points by Sheraton untuk mengoperasikan hotel tersebut nantinya," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×