kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45891,58   -16,96   -1.87%
  • EMAS1.358.000 -0,37%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kereta Api Cepat Jakarta Bandung Dioperasikan Menggunakan Tenaga Listrik


Sabtu, 29 April 2023 / 12:12 WIB
Kereta Api Cepat Jakarta Bandung Dioperasikan Menggunakan Tenaga Listrik
ILUSTRASI. Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dioperasikan menggunakan sumber daya listrik.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dioperasikan menggunakan sumber daya listrik. Dengan sumber energi listrik, KCJB juga menekan emisi CO2 karena penggunaan bahan bakar dari energi yang lebih bersih.

General Manager Corporate Secretary KCIC Rahadian Ratry mengatakan, penggunaan energi listrik pada layanan KCJB diharapkan mampu mengurangi emisi karbon di wilayah yang dilalui dari Jakarta hingga Bandung.

"KCJB turut serta dalam kelestarian lingkungan melalui penggunaan energi listrik dalam operasionalnya. Pasalnya, polusi yang dihasilkan dari kereta api dengan bahan bakar listrik adalah nol atau tidak ada sama sekali jika dibandingkan dengan kereta api bertenaga diesel," ujar Rahadian dalam siaran pers, Sabtu (29/4). 

Untuk mengoperasikan KCJB, stasiun, dan seluruh peralatan yang terpasang di trase KCJB dari Halim hingga Tegalluar, dibutuhkan kekuatan hingga 246,3 MVA. 

Baca Juga: Persiapan Operasional KCJB, Pembangunan Stasiun Halim Ditargetkan Rampung Juni 2023

“Untuk KCJB itu sendiri, tenaga listriknya akan disalurkan melalui jaringan Listrik Aliran Atas atau Overhead Catenary System (OCS),” kata Rahadian. 

Dia menambahkan, jelang pengoperasian KCJB, pemasangan OCS hampir selesai seluruhnya. Progres pemasangan OCS dari Stasiun KA Cepat Halim hingga Stasiun KA Cepat Tegalluar sudah mencapai di atas 80% seluruhnya. Sementara untuk ruas Padalarang hingga Stasiun Tegalluar pemasangannya telah mencapai 100%.

“Saat ini KCIC bersama seluruh kontraktor sedang melakukan percepatan pemasangan OCS di beberapa stasiun, depo, dan ruas tertentu. Ini adalah komitmen kami untuk bergegas menyelesaikan to do list yang masih ada menjelang operasional KCJB,” tutup Rahadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×