kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

KFC menggandeng Coca Cola untuk memasok minuman soda selama lima tahun


Jumat, 13 Desember 2019 / 13:14 WIB
KFC menggandeng Coca Cola untuk memasok minuman soda selama lima tahun
ILUSTRASI. Gerai KFC di kawasan Bintaro Jaya, Tangerang Selatan. Coca Cola, Fanta, dan Sprite akan bisa dinikmati di 746 gerai KFC.


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) menggandeng Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) untuk menyuplai minuman soda selama lima tahun ke depan. Langkah ini diambil usai partner sebelumnya yakni Pepsi Co tidak melanjutkan bisnisnya di Indonesia sejak Oktober lalu.

Shivashish Pandey, Direktur FAST mengatakan, dalam tiga bulan pihaknya bersama Coca Cola bekerja cukup baik dalam menyediakan minuman soda dan melakukan transisi dari produk sebelumnya. "Kami juga akan kerja sama dalam setahun ke depan untuk promo dan produk baru yang menarik dan juga membuat excited konsumen di Indonesia," kata Pandey, Jumat (13/12).

Baca Juga: Fast Food Indonesia (FAST) Getol Ekspansi Gerai

Nantinya tidak hanya Coca Cola, produk Fanta dan Sprite juga akan dinikmati di 746 gerai KFC yang ada saat ini. Asal tahu saja, menurutnya paduan ayam goreng dengan minuman berkarbonasi saat ini masih menjadi menu favorit di gerai-gerai miliknya.

"Dulu kami kerjasama dengan brand (Pepsi co) tetapi keluar (dari Indonesia). Ya kami harus cari partner yang kualitasnya setara atau lebih bagus, jadi mungkin saja 40 tahun ke depan dengan Coca Cola. Kalau tidak ada masalah besar ya bisa selamanya," imbuh Pandey.

Baca Juga: Ini penyebab pendapatan Fast Food Indonesia (FAST) naik di kuartal III-2019

Kadir Gunduz, Presiden Direktur Coca Cola Amatil Indonesia mengaku gembira dengan kerja sama yang dilakukan. Kerja sama ini juga akan meningkatkan cakupan pelanggan Amatil Indonesia dari yang saat ini menyentuh 500.000 pelanggan di seluruh Indonesia.

"Kami akan support produk di lebih dari 700 gerai dan memaksimalkan (sumber daya). Kolaborasi bagi kami menciptakan banyak momen kebahagiaan dan mendorong bisnis yang kuat dan maksimalkan produk kami di pasar," kata Gunduz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×