Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
Sebelumnya, kontraktor tambang batubara lainnya, PT Samindo Resources Tbk (MYOH) membukukan kenaikan volume OB 1,09% (yoy) menjadi 55,2 juta bcm hingga akhir tahun lalu. Volume coal getting MYOH juga naik 13,49% (yoy) menjadi 11,1 juta ton di penghujung tahun kemarin.
Kepala Hubungan Investor MYOH Ahmad Zaki Natsir menyebut, kinerja operasional positif yang diraih MYOH dipicu oleh penambahan alat-alat tambang. Tahun lalu, MYOH membeli 10 unit dump truck senilai US$ 14,5 juta.
Baca Juga: Virus corona bikin supply dan demand batubara jadi tidak stabil
Selain itu, hasil positif yang dicapai MYOH terbantu oleh optimalisasi pemeliharaan alat-alat tambang yang ada. “Tidak ada alat-alat kami yang stand by akibat kerusakan,” ujar Zaki, Rabu (29/1) lalu.
Ia belum mengungkapkan proyeksi target volume OB dan coal getting MYOH pada tahun ini. Yang pasti, MYOH mengindikasikan adanya kenaikan target kinerja operasional di tahun ini.
PT Darma Henwa Tbk (DEWA) juga mengalami kenaikan volume OB sebesar 17,54% (yoy) menjadi 119,73 juta bcm hingga akhir tahun lalu. Di saat yang sama, volume coal getting perusahaan meningkat 27,27% (yoy) menjadi 16,94 juta ton.