kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kinerja penjualan Sariguna Primatirta (CLEO) tumbuh tipis 0,40% di semester I 2020


Kamis, 30 Juli 2020 / 18:27 WIB
Kinerja penjualan Sariguna Primatirta (CLEO) tumbuh tipis 0,40% di semester I 2020
ILUSTRASI. Air mineral merk Cleo produksi PT Sariguna Primatirta. KONTAN/Muradi/2017/04/2017


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .

Kenaikan pengeluaran juga dijumpai pada pos beban umum dan administrasi serta beban keuangan. Melansir laporan keuangan perusahaan, beban umum dan administrasi naik 29,71% yoy dari semula Rp 25,69 miliar di semester I 2019 menjadi Rp 33,32 miliar pada semester I 2020 lalu. Sementara itu, beban keuangan CLEO naik 245,29% yoy dari Rp 3,83 miliar di semester I 2019 menjadi Rp 13,25 miliar di semester I 2020.

Baca Juga: Bisnis AMDK Hanya akan Tumbuh Tipis

Beruntung, CLEO masih mampu mencatatkan pertumbuhan mini pada sisi bottom line. Setelah penjualan bersih dikurangi beban pokok penjualan, beban penjualan, serta beban-beban lainnya, CLEO mengempit laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 64,70 miliar di semester I 2020. Realisasi tersebut naik tipis ketimbang laba bersih semester I 2019 yang tercatat sebesar Rp 63,93 miliar.

“Pertumbuhan laba bersih didorong oleh penjualan produk-produk yang memberikan marjin lebih tinggi dan karena juga adanya efisiensi biaya produksi,” tambah Direktur Keuangan CLEO Lukas Setio Wongso pada acara yang sama.

Per 30 Juni 2020 lalu, aset CLEO tercatat sebesar Rp 1,33 triliun. Angka tersebut terdiri dari ekuitas sebesar Rp 828,29 miliar dan liabilitas sebesar Rp 511,40 miliar. Sementara itu, kas dan bank akhir tahun CLEO tercatat sebesar Rp 18 miliar per 30 Juni 2020. Angka tersebut naik 163,16% dibanding kas dan bank awal tahun tahun buku 2020 yang tercatat sebesar Rp 6,84 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×