kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja positif di kuartal III-2019, POWR: Bisa berlanjut sampai akhir tahun


Selasa, 12 November 2019 / 16:37 WIB
Kinerja positif di kuartal III-2019, POWR: Bisa berlanjut sampai akhir tahun
ILUSTRASI. Penyedia listrik swasta POWR akan menerbitkan surat utang senilai US$550 juta.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) berhasil meraih kinerja keuangan yang memuaskan di periode Januari-September tahun ini.

Perusahaan yang bergerak di bidang kelistrikan ini memperoleh kenaikan laba tahun berjalan sebesar 30,10% (yoy) menjadi US$ 78,85 juta di kuartal III-2019. Sebelumnya, pada kuartal tiga tahun lalu, laba tahun berjalan perusahaan tercatat sebesar US$ 60,6 juta.

Baca Juga: Raih kenaikan peringkat dari S&P dan Moody's, POWR belum berencana terbitkan obligasi

Pendapatan POWR juga meningkat 3,20% (yoy) dari US$ 426,31 juta di kuartal III-2018 menjadi US$ 439,98 juta di kuartal III-2019.

Finance Director POWR Christanto Pranata menyampaikan, hingga kuartal tiga kemarin, kontributor pendapatan terbesar bagi POWR berasal dari penjualan listrik ke pelanggan kawasan industri dengan porsi 74%.

Ia menyebut, 70% pelanggan industri POWR saat ini merupakan perusahaan multinasional sedangkan 30% sisanya merupakan perusahaan domestik. Adapun sektor bisnis perusahaan yang menjadi pelanggan listrik POWR cukup bervariasi, seperti otomotif dan manufaktur.

“Kami berusaha diversifikasi bisnis pelanggan, jadi tidak ada yang terlalu besar atau terlalu kecil porsinya,” ucap dia, Selasa (12/11).

Baca Juga: Indosat (ISAT) jual 3.100 menara, begini rekomendasi Bahana Sekuritas

Lebih lanjut, di samping memperoleh pendapatan dan laba yang positif, kondisi keuangan POWR juga kuat. Hal ini ditunjukkan oleh penambahan arus kas dari aktivitas bisnis perusahaan sebesar US$ 20,3 juta atau meningkat 13,7% (yoy) pada kuartal tiga lalu.

Posisi keuangan yang sehat juga dibuktikan dengan tingkat rasio kemampuan membayar biaya tetap (FCCR) yang berada di level 7,9 kali. Begitu pula dengan rasio utang neto dibandingkan EBITDA yang berada di level 1,6 kali.

“Kedua rasio tersebut berada di atas standar yang tertuang pada ketentuan surat utang yang dimiliki oleh perusahaan,” kata Christanto.

Ia berekspektasi, hingga akhir tahun nanti, laju pertumbuhan pendapatan maupun laba tahun berjalan POWR masih akan bertahan di level yang sama seperti capaian di kuartal tiga silam.

Baca Juga: Enam Saham Ini Dikabarkan Masuk Indeks MSCI, Begini Rekomendasi Analis

“Pertumbuhan kinerja kami akan sejalan dengan stabilnya GDP Indonesia,” imbuh dia.

Potensi berlanjutnya kinerja positif POWR juga didukung oleh basis pelanggan perusahaan yang cukup besar. Saat ini, POWR melayani lebih dari 2.400 pelanggan industri di lima kawasan industri di daerah Cikarang dan sekitarnya. Perusahaan juga mengoperasikan pembangkit listrik dengan kapasitas total 1.144 MW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×