Reporter: Agung Hidayat | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan distribusi keramik dan bahan bangunan, PT Kokoh Inti Aberama Tbk (KOIN) masih optimis untuk meningkatkan kinerja bisnisnya tahun ini. Dengan perolehan pendapatan Rp 1,8 triliun di tahun kemarin, manajemen mematok capaian revenue Rp 1,9 triliun di tahun ini atau tumbuh sekitar 5,5%.
"Kami optimis dengan terus menambah agen dan jalur distribusi baru," sebut Susilowati, Sekretaris Perusahaan KOIN kepada Kontan.co.id, Senin (24/6). Dari tiga toko ritel yang dimiliki saat ini, perseroan bakal menambah tiga toko baru sepanjang tahun 2019.
Selain itu penjualan di luar daerah Jawa akan terus ditingkatkan. Susilowati mengatakan bahwa perseroan porsi penjualan di Sumatera dan Kalimantan diharapkan berkontribusi masing-masing 24% dan 10% dari total revenue.
Sementara itu mengulik laporan keuangannya, penjualan KOIN sepanjang kuartal-I 2019 ialah Rp 409,99 miliar atau turun 8,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 450,45 miliar. Susilowati menyebutkan di awal tahun ini kondisi pasar belum terlalu baik, dan perseroan membukukan pelemahan volume penjualan.
Lebih lanjut, penjualan keramik mendominasi pendapatan KOIN sebesar 58% dari total revenue kuartal-I 2019 atau senilai Rp 238,22 miliar. Segmen ini perolehannya penurun 12% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 271,05 miliar.
Segmen bisnis semen sak berkontribusi 21% dari total revenue selama triwulan pertama tahun ini atau senilai Rp 89,79 miliar. Penjualan semen turun tipis 1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 90,15 miliar.
Satu-satunya segmen bisnis yang bertumbuh ialah penjualan granit, dari Rp 45,73 miliar di kuartal-I 2018 tumbuh 20% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 54,33 miliar di kuartal-I 2019. Manajemen berharap komposisi pendapatan dari granit dapat mencapai angka 15% dari total revenue tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News