kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Konsumen e-commerce Indonesia paling gemar belanja di Tokopedia


Kamis, 02 September 2021 / 16:56 WIB
Konsumen e-commerce Indonesia paling gemar belanja di Tokopedia
ILUSTRASI. Tokopedia Hari Persahabatan Menyambut Hari Persahabatan Sedunia pada tanggal 30 Juli 2021,


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konsumen Indonesia terbukti lebih loyal terhadap e-commerce karya anak bangsa. Hal tersebut terungkap dari hasil survey digital Jakpat Special Report e-commerce 1st Semester of 2021.

Dalam survei yang melibatkan 1.054 responden di 25 Provinsi itu, berdasarkan parameter Net Promotor Score (NPS), posisi Tokopedia di atas kompetitornya seperti Bukalapak, Lazada, JDID, Blibli dan juga Shopee.

Selama periode semester I 2021, angka NPS Tokopedia sebesar 49 % dari 567 responden. Hal ini menggambarkan bahwa sekitar 49 % pengguna ecommerce karya anak bangsa ini memberikan rekomendasi ke konsumen lainnya.

Posisi kedua adalah Shopee dengan NPS 42 %, Lazada 32 %, Bukalapak 32 % dan JD.ID dengan angka NPS yang sama yaitu 32 %.

Baca Juga: Setelah Asia Tenggara, Shopee sukses menjajal pasar e-commerce Brasil

Yang menarik, sekitar 9 % dari 837 responden Sophee tidak merekomendasikan untuk menggunakan platform ecommerce ini. Dengan parameter yang sama, hanya 5 % responden yang tidak merekomendasikan Tokopedia.

NPS merupakan salah satu tolak ukur utama bagi  bisnis e-commerce. Dipelopori oleh Fred Reichheld, penulis The Ultimate Question, NPS adalah metrik loyalitas pelanggan yang memprediksi kemungkinan seorang pelanggan membeli kembali dari penjual atau merekomendasikan langsung kepada teman

Ada tiga kategori respon dalam NPS, yaitu promotor yang memberikan rekomendasi ke konsumen lain. Kemudian passive yang tidak bersikap dan detractors adalah tipe responden yang tidak memberikan rekomendasi.

Survey Jakpat juga menyebutkan, dari 567 responden sebanyak 91 % menyatakan puas dan sangat puas saat bertransaksi di Tokopedia. Tingkat kepuasan konsumen Tokopedia berada di level 4.41 dari skala 1-5.

Sebagai perbandingan, dari 837 responden, tingkat kepuasan Shopee berada di level 4.38 dari skala 1-5. Adapun Bukalapak yang baru sukses IPO, memiliki tingkat kepuasan 4.2 dari 204 responden.

Di tengah pandemi yang membatasi interaksi ini, sejumlah perusahaan ecommerce memiliki karakteristik produk yang paling laku yang tidak beda jauh. Di Tokopedia, Bukalapak dan JDID, produk terlaris adalah handphone accessories, home appliances, clothes, hobbies & colllection serta body care.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×