kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kosambi Maternal and Children Center Pacu Ekspansi Penambahan Klinik pada Tahun Ini


Jumat, 26 Mei 2023 / 15:45 WIB
Kosambi Maternal and Children Center Pacu Ekspansi Penambahan Klinik pada Tahun Ini
CEO dan Founder Kosambi Maternal and Children Center (KMNC) Arszandi Pratama.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kosambi Maternal and Children Center (KMNC) klinik ibu dan anak, berencana terus memperluas jaring bisnisnya di seputaran Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek). Tahun ini rencananya KMNC akan menambah tiga klinik di sejumlah wilayah tersebut. 

CEO dan Founder KMNC, Arszandi Pratama mengungkapkan saat ini pihaknya telah memiliki 7 klinik di Jabodetabek yang memberikan berbagai layanan kesehatan ibu dan anak.  

“Di tahun ini kami akan bangun tiga klinik baru di Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kabupaten Bogor,” jelasnya saat ditemui di head office KMNC di Jakarta, Senin (8/5). 

Zandi mengemukakan, salah satu layanan di klinik baru ialah fetomaternal yakni subspesialis bidang kandungan dan kebidanan yang fokus mendeteksi dan mendiagnosa  kelainan pada janin (fetal) dan ibu (maternal). 

Baca Juga: Mengenal Daun Basil dan 7 Manfaatnya untuk Kesehatan

Alasan dibukanya klinik di tiga area tersebut karena Manajemen KMNC melihat lokasinya yang cocok untuk melengkapi eksosistem kesehatan ibu dan anak yang sudah ada serta ketersediaan dokter spesialis. 

Ke depannya, Zandi menyatakan, KMNC akan terus menambah jumlah klinik di sekitar Jabodetabek di mana targetnya dalam tiga tahun ke depan, KMNC akan mengoperasikan 10 hingga 15 klinik. 

“Sebenarnya 15 klinik saja sudah sangat cukup untuk memenuhi ekosistem kesehatan ibu dan anak di Jabodetabek,” terangnya. 

Namun perihal kebutuhan dana untuk ekspansi ini, Zandi tidak bisa dipaparkan dengan rinci. Dia hanya memberikan gambaran, ada banyak strategi yang bisa ditempuh KMNC untuk menambah jumlah kliniknya. 

Zandi menegaskan, pihaknya tidak menggunakan pendanaan dari bank atau yang berbasis utang. Mereka akan memanfaatkan dana internal dan platform Secured Crowdfunding (SCF) sebagai sumber dana. 

Baca Juga: Yuk Catat 6 Manfaat Buah Pir Untuk Kesehatan Jika Dikonsumsi Sehari-hari

Sejatinya, sejak 2009 KMNC telah menggunakan menggunakan Equity Crowdfunding (ECF) yang sekarang disebut sebagai Secured Crowdfunding untuk memenuhi kebutuhan ekspansi klinik. 

“Misalnya saja di crowdfunding Shafiq kami berhasil mendapatkan Rp 4,5 miliar dari saham yang dilepas sebanyak 25%,” ujarnya. 

Dengan penambahan klinik tiap tahunnya, Zandi optimistis kinerja keuangan Perusahaan akan semakin tumbuh. Meski tidak bisa memberikan perincian proyeksinya kenaikan pendapatan, Zandi menjelaskan, tahun ini jumlah pasien yang dilayani KMNC bisa naik signifikan dibandingkan tahun lalu. 

“Di 2023 kami bisa melayani lebih dari 50.000 lebih pasien. Di awal tahun ini saja, kami bisa melayani 4.500 pasien per bulannya,” ungkapnya. 

Saat ini sudah ada 51 dokter spesialis dan 11 dokter umum yang tergabung dalam KMNC. Adapun jumlah pasien yang dilayani KMNC sejak 2018 hingga 2022 sudah mencapai 50.000 pasien. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×