Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mahaka Media Tbk (ABBA) akan fokus mengefisienkan pembiayaan di sektor tertentu untuk meringankan beban kerugian tahun ini. Adrian Syarkawi, Direktur Utama Mahaka Media mengatakan pihaknya juga tetap mengejar potensi pendapatan.
"Tahun ini kami lakukan efisiensi cost di sektor yang tidak berdampak langsung ke produksi produk. Selain itu tetap fokus mengejar potensi revenue dari semua faktor," kata Adrian kepada Kontan.co.id, Minggu (14/3). Namun, pihaknya tidak memberikan detail faktor yang dimaksud.
ABBA juga melancarkan strategi menyelenggarakan konsep acara dari offline menjadi online. Hal ini masih terus dilakukan sebab penyelenggaraan acara secara offline masih tidak mungkin dilakukan di masa pandemi.
Lebih lanjut, Adrian mengemukakan tahun ini tidak menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex). "Saat ini bisa dibilang fokus kami bukan di capex. Tapi masih fokus di operational expenditure (opex) dan pengembangan bisnis utama yang masih menjadi kekuatan setiap jenis media," tutur dia.
Baca Juga: Sekelumit Kisah ABBA, Eks Saham Gocap Milik Erick Thohir yang Tiga Hari Naik 112,33%
Sebagai informasi, ABBA memiliki beberapa unit bisnis. Di bisnis broadcasting, ABBA memiliki sejumlah radio dan televisi seperti Gen FM Jakarta dan Surabaya, Jak FM, Hot FM, Most Radio, Kis FM, Mustang FM, dan Jak TV.
Kemudian, di bisnis printing & publishing ABBA memiliki Harian Republika, Republika Penerbit, dan Harian Indonesia. Di bisnis media online, ABBA memiliki Republika.co.id, Noice.Apps, dan Jak-Tv.com. Adapun di bisnis agency, marketing service, dan venue property, ABBA memiliki Alive! Indonesia, Cardplus, dan Gamma.
Per kuartal ketiga 2020, penjualan bersih Mahaka Media turun 47,11% secara tahunan menjadi Rp 107,96 miliar. Adapun rugi tahun berjalan ABBA per kuartal ketiga 2020 melonjak 100,08% menjadi Rp 23,15 miliar.
"Kami optimistis tahun ini akan lebih baik dari tahun 2020. Semua aspek sudah bisa menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi karena pandemi. Ditambah dengan sudah mulai diberikannya vaksin akan menumbuhkan keyakinan yang lebih tinggi," tutup dia.
Baca Juga: Bisnis Reklame PT Mahaka Media Tbk (ABBA) Turun 50% Selama Pandemi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
