kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.086.000   26.000   1,26%
  • USD/IDR 16.495   138,00   0,84%
  • IDX 7.629   -138,24   -1,78%
  • KOMPAS100 1.066   -21,70   -2,00%
  • LQ45 770   -13,67   -1,74%
  • ISSI 264   -3,56   -1,33%
  • IDX30 400   -6,24   -1,54%
  • IDXHIDIV20 467   -6,08   -1,28%
  • IDX80 117   -1,60   -1,34%
  • IDXV30 130   0,27   0,21%
  • IDXQ30 130   -1,70   -1,29%

Kurniamitra Duta Sentosa (KMDS) Bersiap Hadapi Lonjakan Permintaan pada Akhir Tahun


Selasa, 08 November 2022 / 11:20 WIB
Kurniamitra Duta Sentosa (KMDS) Bersiap Hadapi Lonjakan Permintaan pada Akhir Tahun
ILUSTRASI. Kurniamitra Duta Sentosa (KMDS) Lakukan Persiapan Lonjakan Permintaan di Akhir Tahun


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang memasarkan sirup merek Monin dari Prancis, PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS) melakukan persiapan lonjakan permintaan di akhir tahun dengan meningkatkan persediaan untuk dijadikan stok produk ekstra (buffer stock). 

Direktur Utama KMDS, Hengky Wijaya menyatakan pihaknya mempersiapkan lonjakan permintaan di akhir tahun dengan pertimbangan Persediaan tersebut merupakan barang impor. 

“Hal ini untuk meminimalisasi risiko keterlambatan kedatangan barang,” jelasnya dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kontan.co.id, Selasa (8/11). 

Baca Juga: KMDS Catatkan Lonjakan Penjualan Bersih 48,7% Hingga Kuartal III-2022

Selain itu, Hengky juga memaparkan, tren permintaan sedang meningkat sehingga KMDS menjaga service level sebaik mungkin dengan memaksimalkan pemenuhan permintaan dari pelanggan. Adapun kedatangan barang tersebut sudah terealisasi pada akhir September 2022. 

Dampak kenaikan persediaan yang dilakukan KMDS ini ialah naiknya jumlah aset di kuartal III 2022 hingga 31,57% menjadi Rp 249,08 miliar dari yang sebelumnya Rp 189,31 miliar di Desember 2021. 

 

Sejalan dengan naiknya jumlah aset, KMDS juga turut mencatatkan kenaikan jumlah liabilitas hingga 105,66% menjadi Rp 75,49 miliar di September 2022 dari yang sebelumnya Rp 36,70 miliar di Desember 2021. Kenaikan liabilitas ini karena adanya kenaikan utang usaha dari pembelian persediaan yang meningkat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×