kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Laba Nusa Raya Cipta (NRCA) turun 4,4% di Kuartal I/2020


Rabu, 08 Juli 2020 / 19:13 WIB
Laba Nusa Raya Cipta (NRCA) turun 4,4% di Kuartal I/2020
ILUSTRASI. PT Nusa Raya Cipta, Tbk


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

Perusahaan juga telah menutup hotel bintang 5 Gran Melia Jakarta (GMJ), Hotel Melia Bali (MBH) dan Banyan Tree Ungasan Resort (BTUR) sejak akhir Maret 2020.

"Terjadinya pandemi virus covid-19 yang mengakibatkan kenaikan nilai tukar mata uang asing dan menurunnya kegiatan di sektor ekonomi, secara langsung dan tidak langsung dampak ini tentunya juga akan mempengaruhi kegiatan operasionil perusahan pada beberapa bulan mendatang. Walaupun pelaksanaan proyek-proyek konstruksi yang ada masih tetap berlangsung namun beberapa proyek atau tender baru mengalami penundaan untuk sementara waktu," ujar Hadi saat RUPS NRCA yang diselenggarakan secara virtual, Rabu (8/8).

Menurutnya, saat ini Perseroan sedang melakukan telaah secara menyeluruh mengenai dampak pandemi ini terhadap kegiatan kontrak opersionil Perseroan, dan juga perkembangan praktek tata kelola perusahaan.

Baca Juga: Nusa Raya Cipta (NRCA) tetapkan harga saham buyback maksimal di Rp 500 per saham

"Perseroan memiliki prinsip-prinsip tata kelola perusahaan sebagai landasan fundamental dalam melakukan setiap kegiatan bisnis. Perseroan berkomitmen untuk selalu meningkatkan pelaksanaan praktik tata kelola perusahaan yang baik atau GCG (Good Corporate Government). Secara komprehensif penerapan GCG telah dijadikan sebagai budaya perusahaan," paaprnya.

Hadi menyebut, Perseroan berkomitmen untuk turut berkontribusi pada pengembangan masyarakat dan lingkungan. Perseroan meyakini untuk mewujudkan keberlanjutan usaha maka dilakukan keseimbangan antara aspek keuntungan, kemanusiaan dan lingkungan.

"Untuk meningkatkan kinerja pada ketiga aspek tersubut maka Perseroan senantiasa berperan aktif dalam memperbaiki dan membangun masyarakat dan lingkungan untuk menjadi lebih baik ke depannya," kata Hadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×