kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lanud AU Tasik akan layani penerbangan komersial


Minggu, 13 November 2016 / 12:52 WIB
Lanud AU Tasik akan layani penerbangan komersial


Reporter: Teodosius Domina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan dalam satu bulan ke depan, Landasan Udara (lanud) milik TNI AU Wiradinata di Tasikmalaya, Jawa Barat bisa melayani penerbangan komersial.

"Potensi Tasikmalaya dapat dikembangkan melalui pengembangan bandara (Wiriadinata) ini. Walaupun ada beberapa kendala, pengembangan bandara ini bisa dilakukan secara bertahap," jelas Budi kepada Kontan, Sabtu (12/11).

Seperti diungkapkan Budi, beberapa kendala pengembangan Lanud ini antara lain, masih adanya tanki milik Pertamina yang lokasinya berdekatan dengan Lanud dan lokasi yang berdekatan dengan bukit.

"Nanti kita lihat, apakah lokasi tanki Pertamina tersebut bisa dipindahkan. Bagaimana nanti kompromi yang dilakukan Pemda dan pihak Lanud. Tapi kalaupun tidak bisa, dengan kondisi ini masih bisa dioperasikan, tapi dengan pesawat maksimal berjenis ATR dan dioperasikan secara terbatas," ungkapnya.

Terkait siapa pihak yang akan mengelola bandara ini nantinya, Budi menyerahkan masalah ini kepada Pemda dan pihak Lanud. Salah satu kewajiban pengelola bandara adalah untuk segera melengkapi kekurangan persyaratan agar segera mendapatkan izin operasi dari Kemenhub.

"Beberapa syarat-syarat yang masih harus dilengkapi seperti peralatan PK-PPK (pemadam kebakaran), X-Ray, dan penyusunan organisasinya. Dalam penerbangan, unsur safety sangat penting," imbuhnya.

Budi optimistis dalam satu bulan ke depan, bandara ini bisa segera dioperasikan untuk penerbangan komersial apabila syarat-syarat tersebut telah terpenuhi.

Sementara, Pelaksana Tugas (Plt.) Walikota Tasikmalaya Abas Basari sangat berharap Lanud Wiradinata dapat segera melayani penerbangan komersial. Apalagi penggunaan Lanud sebagai bandara komersial telah disetujui oleh pihak TNI AU sebagai pengelola Lanud.

Bahkan pada 17 Oktober 2016 lalu atau bertepatan dengan hari jadi kota Tasikmalaya, lanjut Abas, telah dilakukan ujicoba pendaratan perdana pesawat Wings Air jenis ATR 72 500/600 yang berhasil mendarat dengan mulus.

Saat ini panjang landasan lanud Wiriadinata 1.200 meter dan akan dilakukan perpanjangan hingga 1.800 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×