Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) akan kembali digelar pada 12-14 Desember 2016. Ini kesempatan bagi para pelapak online untuk menggenjot penjualan besar-besaran. Pada momen ini, banyak diskon gede ditawarkan toko online untuk menarik minat masyarakat berbelanja online. Bahkan jauh sebelumnya, pelapak sudah menggelar berbagai kegiatan diskon untuk menyambut Harbolnas.
Sebut saja Lazada Indonesia yang menggelar acara Online Revolution. Pada tanggal 11 November (11.11) pekan lalu, jadi hari pertama ajang Online Revolution ini. Dalam sehari, Lazada mampu mencatatkan penjualannya 674.228 barang.
"Ini sekaligus menjadi penanda awal dari rangkaian acara belanja Online Revolution yang akan berlangsung hingga puncak acara Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) nanti," ujar Florian Holm, Co-CEO Lazada Indonesia, Selasa (15/11).
Dia mengatakan, kegiatan tersebut sekaligus mendukung para UKM untuk tumbuh lebih besar. Pada tanggal 11 November lalu, sebagian dari penjual di Lazada mampu memperoleh kenaikan tingkat penjualan hingga 16 kali dari biasanya.
Selama empat minggu ke depan, setiap minggu Lazada akan menghadirkan berbagai penawaran meliputi 18 kategori produk termasuk fesyen, kesehatan dan kecantikan, peralatan rumah tangga, elektronik dan binatang peliharaan. Hingga saat ini Lazada memiliki rangkaian pilihan produk dengan hampir 5 juta jenis produk tersedia bagi para konsumen Lazada di Indonesia. Pada Online Revolution tahun ini, Lazada Indonesia bermitra dengan UC Browser, jasa menjelajahi internet yang juga menyediakan berita juga konten.
Harbolnas menjadi ajang tahunan para pelapak online. Tahun ini menjadi ajang kelima Harbolnas. Peserta Harbolnas terus meningkat dari tahun ke tahun. Dari situs resmi Harbolnas mencatat, Harbolnas pertama kali diselenggarakan pada tahun 2012 oleh tujuh e-commerce yaitu Lazada, Zalora, BerryBenka, PinkEmma, Bilna, Traveloka dan Luxola. Kemudian Harbolnas tahun 2013 diikuti oleh 22 e-commerce, kemudian 78 e-commerce di tahun 2014 dan 140 e-commerce di tahun 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
