Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) memastikan kilang tetap akan beroperasi sepanjang libur panjang lebaran tahun 2025.
Pada masa Ramadan & Idul Fitri (RAFI) tahun ini, KPI juga telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) RAFI 2025 mulai dari kantor pusat hingga unit operasi kilang yang bertugas mulai 17 Maret hingga 13 April 2025.
Corporate Secretary KPI Hermansyah Y Nasroen mengatakan, semua unit kilang yang dikelola oleh KPI dipastikan akan tetap beroperasi sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional (KPI) akan Uji Coba Produksi Bioavtur Minyak Jelantah
KPI akan melakukan pengawalan ketat untuk memastikan produksi 3 BBM utama yang diperlukan masyarakat yaitu gasoline, gasoil dan avtur tercapai.
Hermansyah menjelaskan, sebagai rantai pasok ketahanan energi di Indonesia, kilang bertugas untuk mengolah minyak mentah menjadi produk BBM dan non BBM. Tugas KPI adalah memastikan bahwa kilang dapat beroperasi dan memproduksi produk BBM dan Non BBM sesuai dengan yang telah direncanakan.
"KPI memiliki 6 kilang dan setiap kilang membentuk satgas yang bertugas untuk mengawal produksi sesuai dengan yang direncanakan untuk masing-masing kilang," jelas Hermansyah dalam keterangan resmi, Kamis (27/3).
Untuk menghadapi masa RAFI, KPI memastikan kilang tetap melakukan berbagai persiapan.
Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional Produksi B40 Pertama di Sumsel dan Papua Barat Daya
Selain memastikan penerapan aspek Health Safety Security & Environment (HSSE), persiapan dimulai dari memastikan ketersediaan bahan baku minyak mentah, pengaturan sumber daya manusia yang akan tetap mengoperasikan kilang, material-material fast moving, koordinasi dengan sub holding commercial & trading dan pemangku kepentingan lainnya, serta memastikan produk BBM & Non BBM yang dihasilkan dari kilang dapat diterima di titik serah.
"Untuk memastikan hal tersebut, KPI telah didukung dengan sistem pelaporan yang real-time. Tim Satgas terus memantau keandalan masing-masing kilang, disertai dengan pelaksanaan langkah mitigasi yang cepat, terukur dan terdokumentasi," kata Hermansyah.
Selanjutnya: Cara Investasi Jangka Panjang Menguntungkan dari THR Lebaran
Menarik Dibaca: 13 Cara Ampuh Mengatasi Kolesterol Tinggi dengan Cepat, Coba yuk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News