Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelayaran, PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) menyatakan hingga akhir tahun bisa meraih pendapatan lebih dari yang ditargetkan. Chief Financial Officer & Secretary Logindo Samudramakmur Adrianus Iskandar menuturkan tahun ini pihaknya menargetkan pendapatan di angka US$ 28 juta.
"Perseroan menargetkan pendapatan di akhir 2023 adalah sebesar US$ 28 juta. Menurut perkiraan kami, secara total pendapatan kami dapat sedikit melebihi target ini," paparnya kepada Kontan, Kamis (21/12).
Pihaknya tidak membeberkan perolehan yang dikantongi hingga kini. Namun pada kuartal III 2023 LEAD mencatat kenaikan pendapatan 15,51% di angka US$ 24,27 juta dari US$ 21,27 juta. Pendapatan diperoleh dari jasa pelayaran US$ 22,54 juta dan jasa pelayaran lainnya US$ 1,73 juta.
Namun demikian, rugi bersih yang dapat diatribusikan terhadap entitas induk meningkat 34,69% menjadi US$ 5,28 juta dari yang hanya US$ 3,92 juta.
Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, Indonesia Fibreboard (IFII) Targetkan Pendapatan Naik 10%
Logindo menyampaikan pihaknya memang hanya mengandalkan jasa penyediaan kapal-kapal offshore atau kapal penunjang eksplorasi migas. Hal ini yang akan terus diperdalam dan dilakukan tahun depan.
Adrianus menambahkan, tahun 2024 mendatang akan menyewakan kapal-kapalnya ke luar negeri seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, dan negara lainnya.
"Proyeksi bisnis kami tahun depan optimistis akan lebih baik untuk LEAD. Salah satu strategi kami untuk meningkatkan bisnis adalah dengan mengoperasikan atau menyewakan kapal-kapal kami ke luar negeri seperti ke Malaysia, Thailand, Vietnam dan negara lainnya.
Hal ini karena harga sewa kapal di luar Indonesia saat ini lebih tinggi dari di dalam negeri," urainya.
Sementara itu, serapan capex LEAD saat ini masih dialokasikan untuk biaya docking 2 kapal Anchor Handling Tug and Supply (AHTS) terbesar Perseroan yang membutuhkan kekuatan 12.000 daya kuda.
Baca Juga: Anak Usaha Triputra Agro (TAPG) Lakukan Transaksi Afiliasi Peningkatan Modal
Pihaknya memperkirakan total capex untuk tahun ini di atas US$ 4 juta.
"Realisasi serapan capex tahun ini cukup besar, karena dipergunakan untuk biaya docking dua kapal AHTS dengan 12.000 horse power kami yang paling besar. Kami perkirakan total capex untuk tahun ini di atas US$ 4 juta," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
