Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
MANADO. Lippo Group melalui anak usahanya PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) bersiap menggarap lahan seluas 8 hektare di Manado, Sulawesi Utara. Mengusung nama Monaco Bay Manado Resort City, LPKR akan mengembangkan sebuah Luxurious Resort Integrated Development.
"Potensi wisata Manado bisa menarik turis baik dalam dan luar negeri. Melalui kawasan ini, LPKR bersama mengembangkan potensi Manado mulai sekarang dan di masa mendatang," kata Ivan Budiono CEO Lippo Homes, pada press conference Monaco Bay di Manado, Rabu (25/3).
Rencananya, kawasan kota resort ini akan terdiri dari delapan landmark tower. Nantinya akan dibangun 15 in 1 fasilitas mulai dari resort, perkantoran, mall, grand chapel, sekolah, rumah sakit hingga pelabuhan yang langsung terhubung dengan Pulau Bunaken.
"Daerah ini merupakan destinasi resor utama Manado dengan akses utama ke jalan protokol dan Pulau Bunaken," jelas Jopy Rusli, Chief Marketing Officer Lippo Homes di Manado, Rabu (25/3).
Total keseluruhan dana yang digelontorkan oleh LPKR untuk proyek di Jl. Pierre Tendean ini sebesar Rp 6 triliun.
Tahap pertama akan dibangun tower kondominium berlantai 40. Kondominium seluas 2,2 hektare ini diberi nama Monaco Suites. Untuk tahap satu ini siap di grand preview pada Mei 2015 mendatang.
Sebagai informasi, kawasan ini dulunya bernama Blue Banter. Yang lalu diambil alih oleh LPKR untuk kemudian dibangun Monaco Bay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News