kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   13.000   0,67%
  • USD/IDR 16.413   -9,00   -0,05%
  • IDX 7.515   50,54   0,68%
  • KOMPAS100 1.061   11,17   1,06%
  • LQ45 796   8,47   1,07%
  • ISSI 254   0,53   0,21%
  • IDX30 415   3,38   0,82%
  • IDXHIDIV20 474   3,64   0,77%
  • IDX80 120   1,18   1,00%
  • IDXV30 124   1,05   0,86%
  • IDXQ30 133   1,29   0,98%

Marga Abhinaya memaksimalkan bisnis F&B


Selasa, 24 Juli 2018 / 22:00 WIB
Marga Abhinaya memaksimalkan bisnis F&B
ILUSTRASI. Marga Abhinaya Abadi - MABA


Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA) tahun ini mulai mengoptimalkan lini bisnis makanan dan minuman (F&B) yang di bawah naungan Dream Food. Salah satu cara adalah dengan menambah gerai makanan dan minuman dari perusahaan tersebut.

Menurut Andhika Anggadewi, Sekretaris Korporasi Marga Abhinaya Abadi, saat ini pihaknya sudah mempunyai empat merek restoran dan kedai kopi, yakni Rantang Ibu (dua gerai), Motto Japanese Ricebowl (tiga gerai), Kopi Bagoos dan 8AM plus bisnis katering. "Untuk coffee shop totalnya ada enak gerai," katanya saat bertandang ke redaksi KONTAN, Selasa (24/7).

September nanti, perusahaan ini akan membuka gerai ketiga Rantang Ibu yang ada di Pondok Indah Mal 3. Lantas untuk gerai kopi, ia rencanakan ada tambahan empat gerai lagi sampai akhir tahun ini. Untuk namanya, bisa Kopi Bagoos atau 8 AM.

Pengecualian terjadi untuk restoran Motto Japanese Ricebowl yang sepanjang tahun ini belum ada rencana tambahan gerai. Sebab manajemen perusahaan masih terus mengembangkan menu yang ada di Motto. Maklum, menu yang tersedia baru ricebowl, dan dalam pengembangan tambahan menu lainnya, seperti ramen dan lainnya. "Untuk Motto, kami masih mengutamakan pengembangan brand," tandasnya.

Salah satu upaya untuk mengenalkan Motto adalah dengan ikut serta di Go-Food Festival yang digelar di Gelora Bung Karno. Tak tanggung-tanggung, ajang tersebut bakal  berlangsung selama satu tahun penuh.

Dengan langkah tersebut, Andhika berharap kontribusi bisnis makanan dan minuman MABA di akhir tahun ini bisa menjadi 25%-35% dari sekitar 10%-15%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×