Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. PT Margautama Nusantara (MUN) melalui anak usahanya yakni PT Bosowa Marga Nusantaran (BMN) dan PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) mengambangkan solusi untuk mengurai lalu lintas di Makassar.
MUN sebagai anak usaha PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) yang mengelola sektor jalan tol, mengembangkan sistem informasi lalulintas (Traffic Information System/TIS). TIS adalah platform informasi terkini dan real time yang memberikan informasi kepada pengguna jalan mengenai kelancaran lalu lintas di jalan tol dan luar tol yang berupa layar videotron ataupun aplikasi pada smartphone.
Joko Santoso, Management PT Margautama Nusantara (MUN) mengharapakan, teknologi informasi lalu lintas ini dapat membantu pengguna jalan dalam pengambilan keputusan pemilihan rute, melalui jalan tol atau jalan non-tol sehingga mengurai kemacetan di ruas-ruas jalan Kota Makassar.
Untuk menguraikan kemacetan di Makassar, MUN juga menyelesaikan jembatan Tallo II dan rekonstruksi jalan arteri Ir Sutami (Fronfage). Anwar Toha, Direktur Utama PT BMN dan PT JTSE mengatakan, dengan adanya perbaikan jalan frontage dan adaya Jembatan Tallo II diharapkan dapat mengurai kemacetan yang kerap terjadi dari arah pelabuhan ke bandara, dan sebaliknya," kata Anwar dalam keterangan resmi, Kamis (6/10).
Volume lalu-lintas harian di jalan tol BMN dan JTSE mencatat peningkatan volume lalu-lintas harian masing-masing sebesar 2,93% dan 5,22%, dari 55.604 kendaraan dan 40.316 kendaraan pada tahun 2014, menjadi 57.232 kendaraan dan 42.423 kendaraan pada tahun 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News