CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.348.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.725   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.414   -5,56   -0,07%
  • KOMPAS100 1.163   -1,38   -0,12%
  • LQ45 846   -2,34   -0,28%
  • ISSI 294   -0,29   -0,10%
  • IDX30 440   -1,80   -0,41%
  • IDXHIDIV20 510   -4,13   -0,80%
  • IDX80 131   -0,28   -0,21%
  • IDXV30 135   -0,09   -0,06%
  • IDXQ30 141   -1,39   -0,98%

Marketing Sales Summarecon Agung (SMRA) Capai Rp 1,49 Triliun Hingga Mei 2024


Rabu, 17 Juli 2024 / 06:30 WIB
Marketing Sales Summarecon Agung (SMRA) Capai Rp 1,49 Triliun Hingga Mei 2024
ILUSTRASI. Summarecon Agung (SMRA) menargetkan marketing sales sebesar Rp 5 triliun di tahun 2024


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) mencatatkan pendapatan pra penjualan alias marketing sales sebesar Rp 1,49 triliun hingga 31 Mei 2024.

Asal tahu saja, SMRA menargetkan marketing sales mencapai Rp 5 triliun untuk tahun 2024.

Melansir dokumen di laman SMRA, mayoritas marketing sales SMRA berasal dari penjualan rumah. Marketing sales dari aset rumah mencapai Rp 1,23 triliun alias 82% dari keseluruhan marketing sales. 

Diikuti apartemen Rp 121 miliar alias 8%, landplot Rp 75 miliar alias 5%, ruko sebesar Rp 54 miliar alias 4%, serta perkantoran dan lain-lain Rp 13 miliar alias 1%

Baca Juga: Tahun Ini, Summarecon Agung (SMRA) Anggarkan Capex Hingga Rp 750 Miliar

Jika dilihat dari wilayahnya, mayoritas penjualan ada di area Jabodetabek, yaitu Rp 1,22 triliun alias 82% dari keseluruhan marketing sales.

Diikuti oleh Bandung sebesar Rp 139 miliar alias 9%, Makassar Rp 99 miliar alias 7%, dan Karawang Rp 34 miliar alias 2%.

Jika dilihat dari profil pembayaran, mayoritas masyarakat yang membeli properti dari SMRA menggunakan metode pembayaran kredit pemilikan rumah (KPR). Yaitu, sebesar Rp 856 miliar atau 57% dari total marketing sales per akhir Mei 2024.

Diikuti oleh metode pembayaran via cash sebesar Rp 327 miliar alias 22% dan via development instalment Rp 317 miliar alias 21%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×