Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Chairman PT Pacific Royale Airways Indonesia, Tarun Rikha akhirnya ditunjuk sebagai chief executive officer (CEO) Pacific Royale menggantikan Samudra Sukardi.
Sekadar informasi, Samudra Sukardi mundur menjadi Presiden Direktur Pacific Royale terhitung sejak 1 Agustus lalu. Disamping posisi baru sebagai CEO, Tarun akan menjadi anggota Dewan Direksi maskapai penerbangan sebagai Chairman.
"Keputusan saya untuk menjabat posisi CEO yang baru merupakan langkah strategis dengan dukungan penuh Dewan Direksi," ujar Tarun melalui keterangan resminya di Jakarta hari ini (9/8).
Tarun berkomentar bahwa Samudra Sukardi telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pendirian Pacific Royale, hingga maskapai itu bisa beroperasi secara komersial di Indonesia. Pacific Royale merupakan, maskapai penerbangan full-service swasta pertama yang ada di Indonesia.
Tarun bilang, Pacific Royale siap untuk mengembangkan operasi ke tahap penerbangan komersial selanjutnya dengan hadirnya pesawat Airbus 320 pertama di bulan September. Saat ini perseroan sedang mempersiapkan kedatangan Airbus 320 di awal September 2012, dan Airbus kedua diharapkan tiba akhir September.
Penambahan pesawat akan memperbanyak rute terbang Pacific Royale, terutama ke kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya,Batam, Ujung Pandang, Bandung, Padang dan Balikpapan. Saat ini, Pacific Royale Airways baru mengoperasikan dua Fokker 50 yang beroperasi dari hub Batam dan Surabaya.
Pesawat yang berbasis di Batam melakukan penerbangan perdana pada tanggal 11 Juni 2012 dan melayani rute ke Jambi, Pekanbaru, Kerinci dan Padang. Sedangkan, pesawat yang berbasis di Surabaya melakukan penerbangan perdananya pada tanggal 15 Juni 2012 dan kini melayani rute ke Semarang, Pangkalan Bun dan Bandung.
Sementara itu, Pesawat Fokker 50 ketiga sudah tiba di Indonesia tanggal 1 Agustus 2012 dan mulai beroperasi akhir September. Pesawat Fokker ketiga akan berbasis di Batam dan melayani penerbangan dari dan menuju ke Batam, Pangkal Pinang dan Tanjung Pandan.
Sembari menunggu Airbus 320, Pacific Royale akan mempersiapkan pengintegrasian sistem in-flight entertainment fiber to the screen (FTTS) Lumexis ke dalam pesawat Airbus ketiga dan keempat.Teknologi FTTS tersebut berfungsi untuk in-flight entertainment seperti mengunduh film atau lagu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
