kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Masuki panen raya, Bulog maksimalkan serapan gabah


Rabu, 10 April 2019 / 21:34 WIB
Masuki panen raya, Bulog maksimalkan serapan gabah


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki panen raya, Bulog akan memaksimalkan serapan gabah untuk persediaan selama tahun 2019. Di awal tahun ini, serapan beras petani oleh Bulog sebanyak 140.000 ton year to date (ytd).

Angka itu masih terbilang lebih rendah dibandingkan tahun lalu. "Serapan beras rendah karena faktor cuaca dan iklim," kata Kepala Bagian Humas dan Kelembagaan Bulog Firmansyah, Rabu (10/4).

Meski realisasi serapan beras di awal tahun rendah, Bulog optimistis serapan beras dapat meningkat hingga akhir tahun.

Firmansyah bilang, untuk meningkatkan serapan beras di bulan April dan Mei atau saat panen raya, Bulog akan melakukan beberapa langkah.

Pertama, Bulog akan mengoptimalkan upaya yang telah dilakukan selama ini yakni turun langsung ke lapangan, koordinasi dengan tim serap gabah (sergab) dan dinas terkait.

"Bila ada informasi harga anjlok kami langsung turun menjemput bola," ucap dia.

Kedua, Bulog bekerjasama dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) agar penyerapan gabah meningkat.

Ketiga, Bulog juga akan memaksimalkan peran satuan kerja divisi regional dan sub divisi regional agar penyerapan gabah maksimal.

Terkait harga, kata Firmansyah, Bulog menyerap hasil panen dari petani dengan mengacu pada ketentuan dalam Inpres No.5 tahun 2015 ditambah fleksibilitas 10%.

"Selama kualitas dan harga masuk di HPP, InsyaAllah tidak ada kendala," kata dia.

Bulog menargetkan realisasi serapan beras tahun 2019 meningkat sebesar 24,5 % dari realisasi beras pada 2018 sebanyak 1.448.584 ton menjadi 1.800.000 ton. "Target 1,8 juta ton, optimistis bisa tercapai," tutur Firmansyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×