kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Medco E&P Natuna temukan cadangan gas 11,2 mmscfd di pengeboran sumur West Belut-1


Selasa, 13 Oktober 2020 / 16:26 WIB
Medco E&P Natuna temukan cadangan gas 11,2 mmscfd di pengeboran sumur West Belut-1
Lapangan migas West Belut-1?Medco E&P Natuna


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melalui pengeboran sumur West Belu-1, Medco E&P Natuna berhasil menemukan cadangan komersial untuk dikembangkan sebesar 11,2 juta kaki kubik per hari (mmscfd).

Plt Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Susana Kurniasih menjelaskan dengan temuan ini maka rasio keberhasilan pengeboran Medco E&P Natuna sepanjang tahun ini mencapai 100%.

"Hasil uji pertama (DST#1) mencatat interval reservoir Formasi Udang terbukti mengalirkan hidrokarbon berupa gas sebesar 11,2 juta kaki kubik per hari (mmscfd),” kata Susana dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Selasa (13/10).

Asal tahu saja, pengeboran sumur West Belut-1 kini telah mencapai kedalaman akhir di 5.000 kaki. Sebelumnya, tercatat Medco E&P Natuna juga berhasil menemukan cadangan hidrokarbon melalui 3 (tiga) sumur eksplorasi di Wilayah Kerja (WK) South Natuna Sea Block B.

Baca Juga: SKK Migas mendorong optimasi produksi minyak dan serapan gas di sisa tahun ini

Susana menambahkan, rentetan temuan ini menunjukkan jika di wilayah Natuna potensi gas bumi masih menjanjikan. SKK Migas menargetkan pengembangan temuan migas dapat segera dilakukan.

"Hasil-hasil tersebut menunjukkan potensi cadangan gas di wilayah Natuna masih besar. Tentunya cadangan ini harus segera dikembangkan sesuai strategi jangka panjang SKK Migas yaitu percepatan undeveloped discovery menuju 12.000 mmscfd gas di 2030," ujar Susana.

Sebagai tindak lanjut temuan gas, SKK Migas merencanakan pengujian terhadap empat reservoir. Langkah ujicoba ini ditujukan untuk memastikan performa produktivitas target reservoir gas di Struktur West Belut dan sehingga dapat menambah potensi cadangan migas di wilayah Natuna.

"Tidak hanya potensi ekonomi berupa migas di wilayah Natuna yang mendukung penerimaan negara dan kesejahteraan rakyat. Aktivitas hulu migas di area tersebut akan membantu memberikan dukungan kepada Pemerintah dalam menunjukkan kedaulatan negara di wilayah Natuna yang berdekatan dengan Laut China Selatan yang saat ini menjadi kawasan yang menjadi perhatian banyak negara," pungkas Susana.

Selanjutnya: SKK Migas: Medco E&P Natuna temukan tambahan cadangan migas di Natuna

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×