kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,22   -10,30   -1.10%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mengenal Saint Barkley, sepatu lokal dengan kualitas global


Sabtu, 04 Juli 2020 / 09:25 WIB
Mengenal Saint Barkley, sepatu lokal dengan kualitas global


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepatu sneaker diprediksi masih merajai penjualan sepatu di banyak negara mengalahkan sepatu fashion. Di Indonesia, merek-merek sneaker lokal terus bermunculan dan mulai menggeser dominasi merek luar.

Seperti salah satunya adalah Saint Barkley yang merupakan produsen sepatu lokal asal Bandung. Merek lokal yang didirikan pada 2012 ini mencoba mematahkan stigma bahwa merek sepatu luar selalu lebih bagus daripada merek lokal.

Meski terdengar seperti nama asing, namun Saint Barkley merupakan merek sneaker asli Bandung. Merek ini langsung melambung ketika Presiden Jokowi membeli sepasang sneaker ini di acara Jakarta Sneaker Day 2018.

Baca Juga: Tumbuh 3 digit, merek pakaian lokal Livehaf ekspansi ke segmen wanita

Ami Muhammad salah satu owner menjelaskan awal mulai Saint Barkley terbentuk, yaitu oleh dua orang anak muda, David Firmansyah dan Alvi Mamun.

Dengan pertimbangan pada tahun itu belum banyak pemain di industri sepatu lokal, kemudian pada tahun berikutnya, Ami Muhammad, Herriyadi dan Ozom ikut bergabung mengembangkan Saint Barkley.

"Pada 2012, era denim dimulai dan orang-orang fokus berjualan atau membuka usaha clothingan. Namun, kami membuat suatu terobosan dengan tidak mengikuti era tersebut. Kami memutuskan untuk fokus memproduksi sepatu pada saat itu," ujar Ami kepada kepada Kontan.co.id, Jumat (03/7).

Ami mengatakan, Saint Barkley di tahun 2016 menjadi badan usaha PT (PT. Lima Arjuna Kaya Raya). Dengan berbekal jaringan pertemanan, Saint Barkley mulai dikenal di scene musik dan scene sk8board Bandung. Sampai akhirnya terus berkembang dan bisa menjadi brand sepatu lokal yang diperhitungkan.

"Sampai saat ini Saint Barkley sudah ada di beberapa kota di Indonesia, tersebar di beberapa kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jakarta, Kalimantan, Bali," katanya.

Ami menyebutkan, Selama pandemi covid-19 ini Saint Barkley terfokus selain authorized dealer nya di berbagai kota yang tadi disebutkan, produknya juga banyak di pasarkan di online shopping dan beberapa market place, dan juga melakukan kolaborasi dengan brand-brand dengan tujuan cross market sebagai strategi penjualan dan sebagai brand awareness kepada costumer baru.




TERBARU

[X]
×