Reporter: Muhammad Afandi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengharapkan industri kayu lapis di Indonesia dapat berjaya kembali seperti masa keemasannya di tahun 1997-1998.
"Ayo kita hidupkan lagi, Tetap percaya kita punya keunggulan di bidang ini, apakah HTI (Hutan Tanaman Industri) atau HTR Hutan Tanaman Rakyat, kita bisa mengorganisir itu kembali,” ungkap Darmin saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Panel Kayu Indonesia (Apkindo) ke VIII, di Jakarta, Senin (26/11).
Darmin saat ditemui di sela-sela acara mengatakan bahwa lebih baik untuk mengembangkan HTI ini daripada menebang kayu di hutan. Walaupun masih ditemui beberapa kendala, Menko Perekonomian ini berjanji akan menuntaskannya.
“Yang kedua hutan tanaman rakyat. Orang di Jawa sekarang luas menanam sengon. Kita sudah nggak perlu pohon-pohon yang gede-gede untuk bikin kayu lapis,” ujar Darmin.
Selain itu, Darmin juga menerangkan potensi lain dengan penggunaan pohon karet dan kelapa. Menurutnya dengan adanya potensi tersebut seharusnya kebutuhan bahan baku untuk kayu lapis ini dapat tersedia terus.
“Kita bisa pakai pohon karet begitu kita peremajaan. 12 ribu hektare barangkali setahun. Artinya di timur ada lagi pohon kelapa itu saja kita kerjakan. HTI, peremajaan karet, kelapa. Itu tidak akan berhenti-henti kayunya,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News