kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menperin Sebut Indonesia Bakal Ekspor Mobil ke Australia


Rabu, 02 Februari 2022 / 22:26 WIB
Menperin Sebut Indonesia Bakal Ekspor Mobil ke Australia
ILUSTRASI. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada acara Dialog Nasional dengan tema ?Strategi Meningkatkan Daya Saing Kawasan Industri Indonesia? di Jakarta, Kamis (27/1).


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, untuk pertama kalinya Indonesia akan mengekspor mobil ke Australia dalam waktu dekat. 

Hal tersebut disampaikannya dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Rabu (2/2/2022). 

Agus menyebutkan, mobil yang akan diekspor ke Australia tersebut telah menggunakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) lebih dari 60%. 

"Saya ingin laporkan juga satu hal yang sangat menggembirakan, insya Allah sebentar lagi dan ini sejarah bahwa Indonesia akan pertama kali melakukan ekspor mobil ke Australia," ucap dia. 

Baca Juga: Isuzu Cetak Pertumbuhan Penjualan Mobil yang Ciamik di Tahun 2021

Ini perjuangan kami yang sangat panjang. Karena ini memang keputusan boleh mengekspor atau memperluas negara ekspor tidak di tangan kami tapi di tangan prinsipal. Kalau untuk melakukan ekspor untuk kendaraan-kendaraan berbasis produsen Jepang, itu keputusannya ada di Tokyo," tambah Agus. 

Dia optimistis, ekspor perdana mobil rakitan Indonesia ini bisa dilakukan  sebelum kuartal I 2022.  "Pertama kali dalam sejarah mengirim mobil buatan Indonesia yang lokal kontennya sudah di atas 60% untuk pasar Australia," kata Agus. 

Agus menambahkan, dirinya memang menargetkan memperluas pangsa pasar ekspor otomotif Indonesia termasuk ke pasar Australia yang dikenal sulit ditembus. 

Baca Juga: Pada Tahun Ini, Isuzu Targetkan Pencapaian Lebih Tinggi dari Realisasi Tahun 2021

"Pasar Australia ini, selain sulit mendapatkan izin prinsipal dari Tokyo, juga karena Australia mempunyai standar yang sangat tinggi, seperti Euro 4," ujar Menperin. 

Sebelumnya Agus menyebutkan bahwa ekspor mobil buatan Indonesia ke Australia ini dilakukan untuk memperluas pasar kendaraan dalam negeri sekaligus memanfaatkan kemitraan komprehensif Indonesia-Australia di dalam Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA). 

Melalui IA-CEPA, seluruh produk ekspor RI yang masuk ke Negeri Kanguru tersebut dikenakan tarif nol persen. Sehingga, ada peluang meningkatkan sektor otomotif nasional.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menperin: Sejarah, Indonesia Segera Ekspor Mobil ke Australia"
Penulis : Ade Miranti Karunia
Editor : Erlangga Djumena

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×