Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. GoTo menyatakan akan terus mendukung pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam ekosistem ekonomi digital melalui pemanfaatan teknologi.
Sebagai gabungan dari perusahaan teknologi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial, GoTo memiliki ekosistem e-commerce, layanan on-demand, dan finansial yang menghubungkan jutaan pelanggan, mitra driver, dan mitra merchant untuk memberdayakan setiap pihak dalam semangat gotong royong.
Tercatat, saat ini GoTo memiliki sekitar 2 juta mitra driver dan 11 juta mitra usaha. Pihak GoTo terus berupaya untuk menjangkau lebih banyak lagi mitra di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Gojek dan Tokopedia merger menjadi GoTo, ini kata idEA
“Ekosistem GoTo yang lengkap dapat mendukung setiap lini kebutuhan bisnis, termasuk manajemen toko, logistik, pemenuhan pesanan, pemasaran, sampai pembayaran sehingga memudahkan UMKM untuk beralih ke digital,” ungkap Audrey P. Petriny, VP Corporate Communications Gojek, Selasa (27/7) malam.
Dia menambahkan, GoTo juga dapat menyediakan akses ke segmen pelanggan dan grup klien yang baru serta pasar yang sebelumnya sulit dijangkau bagi UMKM. Selama masa pandemi Covid-19, GoTo juga aktif memberikan bantuan kepada para mitra usaha dalam berbagai bentuk.
Salah satunya adalah program dukungan bagi pelaku usaha kuliner untuk mitra merchant GoFood. Dalam program ini, para merchant bisa memperoleh subsidi promo bagi mitra usaha lama serta paket komisi spesial bagi mitra usaha yang baru bergabung dalam platform GoFood.
Adapun bagi konsumen, GoTo hadir semakin dekat untuk memberikan lebih banyak solusi dan kemudahan dalam keseharian konsumen berkat dukungan jaringan mobilitas tercepat dan terbesar dari para driver dan merchant.
Baca Juga: Setelah GoTo, ini prioritas Tokopedia ke depan
Dengan segala platform layanan yang dimiliki, GoTo berupaya untuk membantu memperluas akses ekonomi digital dan mempercepat visi transformasi digital pemerintah dengan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi, inklusi keuangan, dan menciptakan efek pengganda pada perekonomian.
“Kami melihat bahwa perkembangan ekonomi digital dapat mendorong iklim dunia usaha menjadi lebih baik dan dapat memberikan dampak positif ke pelaku usaha, termasuk GoTo di mana kami dapat meningkatkan kapabilitas untuk berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital secara berkelanjutan,” pungkas Audrey.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News