Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) tercatat telah memproduksi sekitar 2 juta ton batubara pada semester I-2019. Jumlah tersebut sudah mencapai 50% dari target sepanjang tahun ini sebanyak 4 juta ton.
Chandra Lautan, Sekretaris Mitrabara Adiperdana menyampaikan, memasuki semester dua tahun ini pihaknya fokus untuk mencapai target produksi yang sudah ditetapkan. Adapun tantangan mereka saat ini harga batubara yang terus menurun.
Guna menghadapi penurunan harga batubara mereka terus melakukan efisiensi biaya dalam kegiatan operasional. “Mitrabara masih fokus untuk memproduksi batubara serta menjalankan program efisiensi biaya produksi untuk menghadapi pelemahan harga batubara,” ungkapnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (13/7).
Mereka memiliki produksi batubara berkualitas tinggi yang mempunyai kandungan abu dan sulfur rendah yakni dengan kalori 5000 kcal per kg, 5200 kcal per kg, 5400 kcal per kg, dan 5700 kcal per kg. Untuk pemasarannya MBAP mengincar pasar dometik dan ekspor.
Pasar ekspor MBAP meliputi India, China, Filipina, Korea Selatan, ke Taiwan, ke Jepang, New Zealand, Pakistan, dan Sri Lanka. Untuk pasar domestik, perseroan sudah mengunci kontrak dengan Paiton Energy.
Belanja modal hingga Juni 2019, MBAP telah mengalokasikan untuk keperluan bangunan dan infrastruktur, mesin, alat tambang, dan supporting kegiatan operasional tambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News