Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatat kenaikan pendapatan office leasing atau sewa perkantoran di semester I-2023. Angkanya tercatat naik 4,2% year on year (YoY) menjadi Rp 155 miliar dibandingkan pendapatan di semester I-2022.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan Pakuwon Jati Minarto Basuki menuturkan bahwa level rata-rata okupansi gedung perkantoran PWON telah mencapai 75% per semester pertama ini.
Namun sayang, dia enggan menyebutkan berapa target pendapatan dari lini bisnis ini hingga tutup tahun nanti. Yang terang, PWON ada rencana untuk menambah gedung perkantoran di Gandaria City Phase 2.
“Untuk pengembangan future development sampai tahun 2027 kami merencanakan menambah gedung perkantoran di Gandaria Phase 2,” ungkap Minarto, kepada Kontan.co.id, Kamis (3/8).
Baca Juga: Enseval (EPMT) dan Tri Investama Solusindo Dirikan Perusahaan Patungan
Merujuk data internal perusahaan, sampai saat ini PWON sudah mengoperasikan tiga portofolio properti yang memiliki gedung perkantoran, di antaranya Superblok Gandaria City, Superblok Kota Kasablanka, dan Suporblok Tunjungan City Surabaya.
Per semester I-2023, pendapatan leasing office memiliki kontribusi 5% terhadap total pendapatan PWON. Sementara sisanya berasal dari retail leasing sebesar 53%, hotel and serviced apartment 18%, condominium 7%, landed houses sales 14%, dan office sales 3%.
Adapun, secara keseluruhan, pendapatan bersih PWON tercatat mencapai Rp 2,89 triliun di semester I-2023 atau naik 5,3% dari sebelumnya Rp 2,75 triliun pada semester I-2022.
Sedangkan dari sisi bottom line, laba bersih PWON tercatat sebesar Rp 1,24 triliun. Angka ini naik 49,6% dibandingkan posisi pada akhir Juni 2022 yang sebesar Rp 829 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News