Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nindya Karya (Persero) melakukan investasi 28 unit alat berat baru yang menunjang bisnis konstruksi. Investasi puluhan alat berat baru ini untuk memperkuat kapasitas produksi perusahaan.
Vice President Peralatan Nindya Karya Ulinnuha Asrorudin mengatakan, 28 alat berat baru ini terdiri dari 12 jenis peralatan konstruksi yaitu Rough Terrain Crane, Concrete Pump Truck, Excavator, Bulldozer, Sheep Foot Compactor, Smooth Drum Compactor.
Kemudian, Motor Grader, Dump Truck, Prime Mover + Loboy, Truck Mounted Crane, Fuel Tank Truck, dan Water Tank Truck.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Anggaran KPBU untuk Proyek IKN Rp 219 Miliar Tahun Ini
"Keberadaan alat-alat ini akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur yang semakin berkembang di Indonesia," kata Ulinnuha dalam keterangan resminya, Minggu (10/12).
Ia berharap dengan adopsi alat berat baru ini, setidaknya akan tercipta tiga manfaat bagi perusahaan seperti dapat meningkatkan efisiensi kerja, mengurangi waktu penyelesaian proyek, dan tetap mempertahankan standar kualitas yang tinggi.
"Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas produksi konstruksi agar lebih responsif terhadap permintaan proyek yang meningkat," ujar Ulinnuha.
Baca Juga: Pembangunan IKN Akan Berdampak Besar Terhadap Sektor Logistik Pelabuhan
Sekadar informasi, Nindya Karya banyak mengerjakan berbagai macam bangunan di berbagai wilayah di Indonesia. Proyek itu meliputi pembangunan irigasi dan bendungan, dermaga, bangunan industri dan EPC, bandara, rumah sakit, apartemen dan hotel.
Selain itu, bangunan komersial, jalan raya dan tol, jalan layang dan jembatan, bangunan olahraga, bangunan pendidikan dan berbagai bangunan komersial lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
