kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Nokia kembangkan ponsel berinternet dengan harga miring


Rabu, 17 Agustus 2011 / 17:17 WIB
Nokia kembangkan ponsel berinternet dengan harga miring
ILUSTRASI. Cara menghilangkan stretch mark bisa menggunakan lemon.


Reporter: Bernadette Christina Munthe | Editor: Edy Can


JAKARTA. Nokia akan meluncurkan telepon pintar dengan harga miring tahun ini. Produsen telepon genggam asal Finlandia ini bertekad menelurkan produk yang memiliki akses internet.

Head of Brand and Consumer Engagement Nokia Indonesia Triari Senawirawan mengatakan, salah satu strategi Nokia adalah meningkatkan akses internet kepada masyarakat. Salah satunya dengan membuat produk ponsel berakses internet dengan harga murah. "Kami menawarkan smartphone yang terjangkau dengan harga dibawah Rp 2 juta dan telepon yang tidak tergolong smartphone tetapi bisa dipergunakan untuk akses internet,” kata Triari, Selasa(16/8).

Salah satunya adalah ponsel Nokia 500 yang diluncurkan pada awal Agustus 2011. Ponsel pintar keluaran Nokia ini akan beredar di Indonesia pada awal kuartal keempat 2011 dan dipasarkan dengan kisaran harga EUR150 atau sekitar Rp 1,7 juta.

Nokia juga akan meluncurkan ponsel pintar high end Nokia seri N9 pada semester kedua 2011 ini. Di tahun depan, Nokia Indonesia akan memasarkan ponsel pintar berbasis Windows.

Nokia menawarkan ponsel yang memungkinkan pengguna mengakses internet. Service Marketing Manager Nokia Indonesia Maretha Dewi mengatakan, saat ini terdapat aplikasi Joikuspot yang memungkinan telepon genggam Nokia menjadi pemancar sinyal wifi.

Maretha mengatakan Nokia juga terus mengembangkan sistem aplikasi chatting Whatsapps supaya bisa diakses oleh seluruh perangkat Nokia. Saat ini aplikasi Whatsapp sudah bisa dipergunakan di ponsel yang berbasis S-60 dan S-40.

Hingga pekan ketiga Agustus 2011, Maretha menyatakan, jumlah pengguna Whatsapp yang menggunakan perangkat Nokia sudah menembus angka 500.000. Maretha berharap jumlah pengguna aplikasi ini dan perangkat Nokia bertambah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×