kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Nutricia Sarihusada rilis produk baru tahun ini


Selasa, 27 Februari 2018 / 18:10 WIB
Nutricia Sarihusada rilis produk baru tahun ini
Penjualan produk Nutricia Sarihusada


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Nutricia Indonesia Sejahtera dan PT Sarihusada Generasi Mahardhika yang merupakan anak usaha Danone Indonesia terus melakukan inovasi produk baru untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan melengkapi produk-produk yang sudah ada.

Michael Toh, Sales Director Nutricia Indonesia Sejahtera mengatakan setiap tahunnya perusahaan selalu mengeluarkan inovasi baru sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Tahun ini, Nutricia juga akan mengeluarkan produk baru berdasarkan keinginan dan masukan pelanggan.

“Pasti ada produk baru, setiap tahun ada inovasi baru yang akan diperkenalkan, tunggu saja,” ujarnya di Tangerang, Senin (26/2).

Salah satunya adalah memperluas cakupan usia nutrisi untuk anak, sebelumnya perusahaan memiliki produk mulai dari usia kandungan sampai usia 5 tahun. 
Namun seiring dengan kebutuhan pelanggan untuk mendapatkan nutrisi, perusahaan juga sudah mengenalkan produk untuk usia di atas 5 tahun.

“Kami punya produk itu batas usianya saat ini sampai 7 tahun, yaitu di produk yang 5+, itu rentang usia paling tinggi tetapi dari usia kandungan kami sudah punya produknya,” jelas Michael.

Oleh karena itu, penting bagi pihaknya untuk mendapatkan feedback apa yang dibutuhkan konsumen sebab saat ini untuk nutrisi ibu dan anak marketnya masih sangat baik dan bertumbuh. “produk baru tergantung kebutuhan dan feedback dari konsumen, biasanya mereka yang beritahu kebutuhannya apa,”  imbuh Michael.

Sementara itu, untuk mendongkrak penjualan produknya, anak usaha Danone Indonesia ini bakal mengandalkan ritel sebagai salah satu channel penjualan produk. 

Perusahaan juga akan menggunakan strategi edukasi singkat sebagai gimmick untuk menarik minat beli konsumen. “Ini kami manfaatkan untuk memberikan edukasi yang simple, sebab kami tahu mereka kalau ke toko itu tidak akan membuang waktu lebih dari 5 menit,” ujar Michael.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×