Sumber: Antara | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. Ooredoo sebagai pemegang saham terbesar salah satu operator di Indonesia, Indosat menilai pasar telekomunikasi di Indonesia masih sangat besar.
"Perusahaan kami akan terus menjaga dan meningkatkan peluang yang selama ini masih luas," kata CEO Grup Ooredoo Nasser Marrafih kepada sejumlah wartawan Indonesia yang menemuinya di Doha, Qatar, Rabu (28/10).
Menurutnya, Indonesia selama ini menjadi fokus Ooredoo sebagai bisnis utama telekomunikasi, selain juga mengembangkan usaha ke sejumlah negara di Asia dan Timur Tengah.
Indonesia dengan penduduk yang sangat besar dan kemajuan teknologi serta infrastruktur diyakini akan terus menjadi pasar yang besar sehingga perusahaan diyakini akan terus berada di Indonesia.
"Dengan penduduk yang besar dan kemajuan teknologi yang ada maka saya yakinkan perusahaan akan terus berada di Indonesia," kata Nasser.
Dia mencontohkan, dibanding dengan negara lain seperti Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang, maka kemajuan teknologi telekomunikasi di Indonesia tidak terlalu tertinggal mengingat dukungan penuh dari pemerintah sudah sangat baik.
Nasser menilai berbagai kebijakan yang dilakukan Pemerintah Indonesia juga menjadikan salah satu faktor teknologi telekomunikasi mengalami kemajuan sehingga Ooredoo sejak tujuh tahun lalu membeli sebagian saham Indosat.
Indosat adalah operator telekomunikasi berskala global, anggota dari Grup Ooredoo, yang menyediakan berbagai layanan telekomunikasi dengan kualitas operator kelas dunia. Melayani lebih dari 68,5 juta pelanggan di Indonesia pada semester pertama 2015, Indosat adalah salah satu operator anggota terpenting bagi Group�Ooredoo.
Perusahaan memberikan kontribusi 60 persen dari total pelanggan dan 21,6% persen pendapatan terhadap Grup Ooredoo pada semester pertama 2015.
Didukung oleh Grup Ooredoo, Indosat berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai merek layanan seperti IM3, Mentari, Matrix, sambungan langsung internasional, serta berbagai solusi bagi korporasi melalui layanan Indosat Business. Saham Indosat tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX:ISAT).
Ooredoo adalah perusahaan telekomunikasi internasional terkemuka yang menyediakan layanan selular, telekomunikasi tetap, internet broadband dan layanan bagi korporat, sesuai kebutuhan pelanggan dan bisnis, beroperasi di wilayah Timur Tengah, Afrika Utara, dan Asia Tenggara.
Sebagai perusahaan yang fokus bagi komunitas, Ooredoo memiliki visi meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan yakin bahwa layanannya akan dapat menstimulasi pertumbuhan bagi pelanggannya untuk mencapai kemampuan terbaiknya melalui penyediaan layanan komunikasi yang bermanfaat.
Ooredoo telah hadir di Qatar, Kuwait, Oman, Aljazair, Tunisia, Irak, Palestina, Maladewa, Myanmar, dan Indonesia. Perusahaan ini meraih penghargaan "The World Communication Awards" 2013 untuk kategori "Best Mobile Operator of the Year".
Perusahaan melaporkan pendapatan usaha sebesar US$ 9,1 miliar di tahun 2014 dan memiliki lebih dari 114 juta pelanggan global per 30 Juni 2015. Saham Ooredoo telah tercatat di Bursa Qatar dan Bursa Sekuritas Abu Dhabi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News