kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pandemi belum berakhir, Kadin ajak pengusaha terus bergerak salurkan bantuan


Rabu, 28 Juli 2021 / 18:59 WIB
Pandemi belum berakhir, Kadin ajak pengusaha terus bergerak salurkan bantuan
ILUSTRASI. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

Arsjad menambahkan, Pengusaha Peduli NKRI merupakan gerakan solidaritas pengusaha Indonesia, baik besar maupun menengah yang memiliki inisiatif sosial secara suka rela, di luar inisiatif sosial yang telah dilaksanakan oleh masing-masing perusahaan.

"Melalui gerakan ini, para pengusaha menjangkau dan membantu langsung masyarakat yang membutuhkan," kata Arsjad kepada Kontan.co.id, Rabu (28/7).

Contoh lainnya, Kadin Indonesia bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) juga berkolaborasi meluncurkan Program Peduli Oksigen Hulu Migas–Kadin Indonesia, pada 16 Juli lalu.

Melalui program ini, Kadin dan industri hulu migas membantu menyediakan tujuh buah ISO tank dan sekitar 1.500 tabung berukuran 3 m3 dan 6 m3 untuk membantu rumah sakit dan ruang-ruang perawatan yang menangani pasien Covid-19.

Selain itu, Kadin Indonesia bersama dengan GoTo, PT Aneka Gas Industri (Samator Grup), yang juga didukung oleh PT Master Steel, Tripatra Engineering, serta Halodoc turut mendirikan Rumah Oksigen Gotong Royong, di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.

Baca Juga: YLKI: Syarat vaksinasi untuk akses layanan publik belum tepat dilaksanakan saat ini

Dioperasionalkan sebagai fasilitas isolasi dan perawatan bagi pasien Covid-19, Rumah Oksigen Gotong Royong akan membantu mengurangi tekanan pada rumah sakit, terutama di beberapa provinsi yang memiliki tingkat keterisian tempat tidur cukup tinggi.

Asal tahu saja, fasilitas kesehatan semi-permanen tersebut dilengkapi dengan peralatan suplai oksigen dan tempat tidur perawatan bagi pasien Covid-19 dengan gejala sedang.  Fasilitas yang direncanakan akan resmi beroperasi dalam waktu dekat ini, memiliki 500 tempat tidur perawatan.

Arsjad berharap inisiatif-inisiatif serupa bisa terus bermunculan sehingga pemerintah dan masyarakat bisa terbantu untuk bertahan menangani pandemi ini. 

"Inisiatif dan upaya seperti ini juga banyak bermunculan di berbagai kota. Melalui gerakan Kadin Perang Melawan Pandemi, kami akan terus mengajak para pengusaha di Indonesia untuk bergerak bersama meredam pandemi yang belum kunjung berakhir," pungkasnya.

Selanjutnya: Realisasi investasi energi baru terbarukan capai US$ 1,07 miliar di semester I-2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×