kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Parsel Natal dan akhir tahun sepi peminat


Selasa, 21 Desember 2010 / 13:34 WIB
Parsel Natal dan akhir tahun sepi peminat


Reporter: Evilin Falanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Meski masih terhitung besar, permintaan parsel di Natal dan akhir tahun ini tidak sebanjir permintaan ketika Lebaran.

Ketua Asosiasi Pengusaha Parsel, Fahira Idris mengatakan penjualan parcel yang lebih banyak pas lebaran ini karena mayoritas penduduk Indonesia memang merayakan Lebaran. "Perbedaannya antara 50% pesanan saat Lebaran daripada Natal," kata Fahira.

Salah satunya pengusaha parsel Fitriaharis (45) yang sudah menggeluti binis ini selama belasan tahun mengatakan pesanan parsel ke tempatnya tidak banyak. Bagian Pemasaran Toko Kembar Milik Fitriaharis, Andi, mengatakan penjualan parsel menjelang Natal ini hanya 5% hingga 7%. "Kalau Lebaran penjualan parsel di toko kami bisa 70% hingga 80%," kata Andi.

Di Toko Kembar, harga parsel berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 800.000 dengan berbagai bentuk dan isi. Misalnya parsel berisi sembilan macam makanan dan minuman harganya Rp 300.000. Adapun parsel dengan harga Rp 800.000 untuk berisi dinner set lengkap.

Harga parsel tahun ini relatif stabil. Kalaupun naik, peningkatan harga ini karena kenaikan harga bahan makanan yang dipakai. Selain menyediakan parsel jadi, Andi mengatakan, tokonya juga menerima parsel sesuai dengan permintaan kocek konsumen. Parcel custom ini harganya mulai Rp 50.000.

Harga parsel tahun ini pun relatif stabil, bila ada kenaikan tergantung dari naik harga bahan makanan. Fitriaharis mengantongi margin keuntungan sekitar 20% dari bisnis parsel ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×