kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasokan apartemen terbanyak ada di Jakarta Barat


Jumat, 13 Juli 2012 / 16:30 WIB
Pasokan apartemen terbanyak ada di Jakarta Barat


Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Jumlah hunian jangkung di Jakarta kian banyak saja. Berdasarkan catatan konsultan properti Colliers International, sepanjang kuartal dua tahun 2012, terdapat sembilan proyek apartemen strata title dengan jumlah 6.168 unit yang sudah serah terima.

Dengan demikian, pasokan apartemen strata title sampai paruh pertama 2012 mencapai 107.944 unit, bertambah 44% dari kuartal sebelumnya. Kebanyakan pasokan apartemen itu berasal dari; Residence, St Moritz, Senopati Suites, Residence 8 at Senopati, Cervino Village, Menteng Square, dan Denpasar Residence.

Uniknya, pasokan apartemen terbanyak di Jakarta berada di Jakarta Barat dengan proporsi 25,5% disusul oleh Jakarta Utara 18,9%, central business district (CBD) 18,7%, Jakarta Selatan 18,2%, Jakarta Pusat 13,1%, dan yang paling sedikit adalah Jakarta Timur 5,5%.

Colliers mencatat, sejumlah proyek apartemen baru di Jakarta Barat antara lain Madison Park, Metro Park, Pluit Seaview, Green Central, Royal Olive Residence, ST Moritz, dan Gianetti. Jumlah unitnya secara keseluruhan mencapai 3.671 unit.

"Jakarta Barat, Selatan, dan Utara tetap akan menjadi lokasi favorit apartemen di tahun-tahun mendatang, karena harga lahannya masih relatif terjangkau, terutama proyek kelas menengah," ujar Associate Director Research Colliers, Ferry Salanto, Kamis (12/7).

Dibanding CBD dan Jakarta Pusat, ketersediaan lahan di ketiga wilayah Jakarta itu juga lebih banyak. Sementara itu proyek apartemen di Jakarta Timur tercatat paling tertinggal di antara wilayah lainnya. "Hanya beberapa lokasi yang cocok untuk didirikan apartemen, seperti Cawang, Cakung, dan MT Haryono," jelas Ferry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×