kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemasaran digital jadi penyelamat kedai kopi saat pandemi


Jumat, 11 Juni 2021 / 15:05 WIB
Pemasaran digital jadi penyelamat kedai kopi saat pandemi
ILUSTRASI. Kopi Kangen


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

"Outlet ada 20 di Jakarta, Tangerang, Semarang, Jambi dan Surabaya. Yang punya kita sendiri ada 4 outlet," kata William.

Sama seperti Kopitani, Kopi Kangen juga getol memaksimalkan pemasaran lewat online. Sinergi dengan jasa transportasi online pesan antar makanan kini semakin fokus dilakukan. Selain itu, promo-promo menarik juga diterapkan untuk menarik konsumen.

"Kita bulan depan akan kolaborasi lagi, inovasi kita kolaborasi dengan brand lain atau dengan influencer. Nanti bulan depan kita ada kolaborasi lumayan unik, tunggu aja," ucapnya seraya tertawa kecil.

Porsi penjualan Kopi Kangen saat ini 60% masih didominasi oleh penjualan luring. Ke depan William berencana ingin semakin memaksimalkan pemanfaatan digitalisasi di Kopi Kangen.

"Digitalisasi dalam pengembangan usaha itu sangat penting sekali karena integrasi antar semua platform itu penting banget, jadi sekarang kita rasa kita butuh platform yang bisa kolaborasi itu akan membantu," jelasnya.

Terkait rencana bisnis, William menyebut Kopi Kangen belum mematok angka tertentu untuk target penambahan outlet hingga akhir tahun ini. Kopi Kangen masih akan fokus pada pemaksimalan usaha saat ini agar tetap bertahan.

"Kalau untuk penambahan outlet kita belum bisa ngomong. Jadi kita ingin lewatin dulu lah. Tahun ini ingin bertahan dulu dengan yang ada, fokus dengan yang ada saat ini dulu kita lewati ini dulu," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×