kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.917   13,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Pemerintah Kaji Ulang Pengembangan Blok East Natuna


Senin, 28 November 2022 / 13:21 WIB
Pemerintah Kaji Ulang Pengembangan Blok East Natuna
ILUSTRASI. Pemerintah mengkaji kembali rencana pengembangan Blok East Natuna pasca dikembalikan oleh PT Pertamina. Kompas/Agus Susanto (AGS)


Reporter: Filemon Agung | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengkaji kembali rencana pengembangan Blok East Natuna pasca dikembalikan oleh PT Pertamina.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan, pengembangan Blok East Natuna dimungkinkan dengan makin berkembangnya teknologi carbon capture.

"Kan sudah ada teknologi carbon capture, gas Natuna ini 70% CO2 bisa tidak itu nanti kita tawarkan sehingga gasnya bisa diinjeksi," ungkap Arifin ditemui di Kementerian ESDM, Senin (28/11).

Baca Juga: Petronas Bidik Pengelolaan Blok East Natuna

Arifin menjelaskan, nantinya pemerintah bakal melelang ulang Blok East Natuna. Meski demikian, Arifin tak merinci lebih detail kapan lelang ulang akan dilakukan.

"Target seceatnya lah, kita selesaikan dulu administrasinya," jelas Arifin.

Kontan.co.id mencatat, kandungan CO2 Blok East Natuna mencapai 71%. Selain itu, cadangan gas East Natuna mencapai sebesar 43,6 triliun cubic feet (tcf).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×