Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Pemerintah mengucurkan dana Rp 1,5 triliun untuk pembebasan tanah bagi pembangunan infrastruktur kereta api bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Penawaran tender proyek itu sendiri masih harus menunggu penyelesaian pembebasan tanah.
Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Tundjung Inderawan mengatakan dana itu akan diberikan secara bertahap. Tahun ini pemerintah telah mengucurkan dana sebesar Rp 450 miliar. Pada 2011, pemerintah kembali akan menggelontorkan dana Rp 600 miliar.
Sisanya sebanyak Rp 450 miliar akan diberikan pada 2012. "Total pembangunan kereta api bandara itu membutuhkan total dana investasi Rp 10 triliun," katanya.
Dirjen Perkeretapaian pun telah membentuk unit satuan kerja untuk melakukan persiapan pembangunan kereta api bandara itu. "Untuk proses persiapan kami telah menyiapkan dana internal sebesar Rp 5 miliar," ungkap Tundjung.
Dalam penggarapan proyek kereta api bandara itu, pemerintah bekerjasama dengan Jepang. Kerjasama itu terkait dengan pembuatan dokumenan untuk persiapan tender dan desain kereta bandara secara keseluruhan. "Mereka mempersiapkan mulai dari bentuk, struktur, serta jenis kereta bandaranya," terang Bambang.
Rencananya jalur kereta api bandara Soekarno-Hatta tersebut akan melewati jalur Stasiun Manggarai hingga ke Bandara Soekarno-hatta. Sehingga nantinya penumpang yang akan menuju atau datang dari Bandara Soekarno Hatta memiliki alternatif angkutan umum baru yakni kereta api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News