Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyuntik modal kepada PT Food Station Tjipinang Jaya sebesar Rp 100 miliar.
Hal itu diungkapkan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama seusai memimpin rapat umum pemegang saham (RUPS) Luar Biasa PT Food Station Tjipinang Jaya, Jumat (23/1/2015).
Sekedar informasi perusahaan ini merupakan salah satu BUMD DKI yang bergerak di bidang distribusi dan penjualan pangan beras.
"Kami akan beri suntikan modal Rp 47-100 miliar, juga bisa saya kasih, enggak masalah," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.
Ia berharap, melalui suntikan modal itu, PT Food Station Tjipinang Jaya dapat menyamakan posisi dengan BUMD lainnya, PD Dharma Jaya yang mengurus distribusi daging sapi di Jakarta.
Menurut Basuki, PT Food Station Tjipinang Jaya harus dapat mengelola alur distribusi beras di ibu kota, mulai dari produksi di petani, penyimpanan stok beras di gudang, hingga pendistribusian ke pasar.
Lebih lanjut, perusahaan ini juga harus mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga ketersediaan stok beras serta menjaga keseimbangan harga beras di pasaran. "Kalau mau menjaga kestabilan harga beras, kami harus masuk ke petani, libatkan mereka," kata Basuki. (Kurnia Sari Aziza)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News