kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pengembang di Legok nikmati pesatnya proyek BSD


Kamis, 25 Desember 2014 / 22:28 WIB
Pengembang di Legok nikmati pesatnya proyek BSD
ILUSTRASI. Suasana gerai Watsons di Jakarta, Senin (12/12/2022). KONTAN/Baihaki/12/12/2022


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

TANGERANG. Beberapa pengembang mengaku mendapatkan keuntungan besar dengan semakin berkembangnya kawasan BSD Serpong. Apalagi kawasan tersebut terus memperlebar pembangunannya sampai ke area Legok, terutama terkait rencana pembangunan tol Outer Ring Road (JORR). 

Hal tersebut diakui Mandy Purwa Hartono, Marketing Director Tombak Intan, yang tengah mengembangkan proyek perumahaan The Green Residence. Secara lokasi, perumahan tersebut berada di kawasan strategis Legok yang memiliki tingkat potensi perkembangan ke depannya. 

"Hanya 20 menit dari Summarecon Gading Serpong dan 15 menit dari Indonesia Convention Exhibition BSD," kata Mandy kepada Kompas.com, Kamis (25/12/2014).

The Green Residence diluncurkan dengan tipe terbarunya, yaitu tipe Saphire tahap 1 dan tipe Emerald tahap 2 pada Januari 2015 nantu. Total unit akan dipasarkan untuk tipe terbaru ini sebanyak 60 unit. 

"Untuk tipe Emerald tahap dua bisa dilihat unit rumahnya sebelum dibeli. Kami tidak mau menjual gambar, karena 80 persen rumah yang kami pasarkan sudah berdiri dan siap dihuni. Kami bangun dulu, baru jual," kata Mandy. 

Mandy mengaku optimistis penjualannya pada 2015 akan meningkat seiring perkembangan yang terjadi di daerah Legok saat ini. Pihaknya juga sedang mempersiapkan sebuah konsep pusat kuliner di kawasan Legok dengan nama Lotus Traditional Culinary.

Tol JORR

Tahun depan kawasan Legok, Tangerang, akan semakin semarak oleh hadirnya perusahaan pengembang properti skala nasional yang meramaikan industri properti di kawasan itu. Salah satu daya tariknya adalah rencana pembangunan jalan tol Serpong-Balaraja.

Seperti dipaparkan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnaen, Pemerintah Kabupaten Tangerang memang telah menyiapkan konsep pembangunan tiga jalan tol untuk menopang akses pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Rencana pembangunan jalan tol yang akan terkoneksi dengan jalan tol Outer Ring Road (JORR) II itu sudah ada di dalam Rencana Umum Tata Ruang Wilayah Kabupaten Tangerang.

Tiga jalan tol tersebut adalah jalan Tol Serpong-Balaraja sepanjang 32-38 kilometer yang menghubungkan Kecamatan Serpong, Pagedangan, Legok, Panongan, Cikupa dan Balaraja. Nilai investasi proyek tol itu mencapai Rp 4 triliun. 

"Seiring rencana tol itulah, sekarang ini Legok mulai ikut dilirik para pembeli properti. Selain akses tol langsung yang menjadi daya tarik terbesar, lokasinya juga memiliki potensi besar karena strategis diapit oleh perumahaan BSD, Karawaci dan Gading Serpong," ujar Mandy. (Latief)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×