kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pengembang Malaysia gandeng Ray White


Kamis, 11 April 2013 / 13:28 WIB
ILUSTRASI. Film Netflix terbaru Red Notice yang dibintangi?Ryan Reynolds, Gal Gadot, dan?Dwayne Johnson akan tayang pada minggu ini.


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pengembang properti asal Malaysia, UEM Land Holdings Berhad (UEM Land) menggandeng perusahaan broker properti Ray White Indonesia untuk memasarkan produknya di Jakarta. Mereka akan mengadakan pameran properti Malaysia pada 13 April - 14 April 2013 di Jakarta.

Mariam Mohd Desa, Chief Marketing Officer UEM Land mengatakan, proyek yang ditawarkan tersebut dinamakan Nusajaya. Dia memamerkan Nusajaya merupakan kota terpadu seluas 9.600 hektare (ha) di wilayah Iskandar Malaysia.

"Yang kami tawarkan ada 7 proyek mulai dari apartemen dan residensial. Harganya dari US$ 100.000 sampai US$ 1,5 juta," ujar Mariam saat jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (11/4).

Mariam mengklaim, nantinya Nusajaya ini akan menjadi kota terpadu terbaru di Asia Tenggara dengan berbagai macam fasilitas di dalamnya. Di antaranya jalan tol, sarana pendidikan, dan sarana pariwisata.

Di tempat yang sama, Erwin Karya, Direktur Ray White mengatakan kerjasama penjualan properti dengan pihak Malaysia untuk mendukung target pendapatan Ray White di tahun ini sebesar Rp 16 triliun.

"Properti Malaysia ini jadi pilihan alternarif orang Indonesia untuk berinvestasi," ujar Erwin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×