Reporter: Nadia Citra Surya |
JAKARTA. Peningkatan penjualan dirasakan oleh Carrefour Indonesia pada kuartal I 2010 kemarin.
Total penjualan peritel asal Perancis ini di Indonesia mencapai 237 juta Euro. Angka tersebut naik 35 juta Euro dibandingkan kuartal yang sama tahun 2009 yang membukukan angka 202 juta Euro.
Sedangkan pada kuartal terakhir 2009, Carrefour Indonesia mengumpulkan angka penjualan 225 juta Euro. "Trennya memang terus memperlihatkan pertumbuhan yang positif," ujar Hendri Satrio External Corporate Communication, PT Carrefour Indonesia.
Namun jika dilihat dari penambahan jumlah gerainya dari waktu ke waktu, penjualan Carrefour sesungguhnya tak menunjukkan angka penjualan yang positif. Bahkan dari data Growth Market yang dirilis Carrefour Global menunjukkan bahwa like-for-like (LFL=pertumbuhan penjualan tanpa menghitung penambahan gerai) Carrefour Indonesia kuartal I 2010 ini negatif 3,3%.
Soalnya penjualan kuartal I 2010 sebesar 237 juta Euro dikumpulkan Carrefour dengan total 79 gerai yang beroperasi. Sementara, penjualan pada kuartal yang sama 2009 yang mencapai 225 juta Euro terkumpul dari 70 gerai saja. Hendri pun tidak menampik kenyataan tersebut, ia mengakui sejumlah gerai memang baru mulai beroperasi.
"Tiga gerai kami memang baru buka pada kuartal I 2010 di Season City, Batam, dan Pekalongan," kata Hendri.
Toh, perubahan nilai tukar cukup membantu angka pertumbuhan penjualan Carrefour Indonesia. Dengan perhitungan nilai tukar tersebut, penjualan Carrefour Indonesia Q1 2010 berbanding Q1 2009 berhasil tumbuh 17,5%.
Persentase tersebut terbilang paling besar di Asia. China dan Malaysia masing-masing hanya membukukan pertumbuhan penjualan 7,9% dan 12,8%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
