Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK) mencatatkan pertumbuhan penjualan 28,91% year on year (yoy) menjadi Rp 344,47 miliar di sepanjang sembilan bulan tahun ini.
Melansir laporan keuangan MARK di akhir September 2020 yang dirilis pada (14/12), penjualan emiten produsen cetakan sarung tagan kesehatan berbasis porselen ini didominasi dari ekspor yang senilai Rp 299,99 miliar atau naik 19,41% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di sisi lain, penjualan lokalnya melesat hingga 185,74% yoy menjadi Rp 45,69 miliar.
Di akhir September 2020 MARK mencatatkan penjualan lebih dari 10% ke sejumlah costumer, yakni ke Hartalega NGC Sdn Bhd senilai Rp 67,30 miliar, kemudian ke Hartalega Sdn Bhd Rp 43,31 miliar, dan Sri Tang Gloves Limited senilai Rp 34,27 miliar.
Adapun di sembilan bulan tahun ini, beban pokok penjualan MARK tumbuh hingga 35,32% yoy menjadi Rp 201,84 miliar. Kendati demikian karena penjualannya tumbuh, MARK masih mempertahankan posisi laba kotoranya tumbuh 20,83% yoy menjadi Rp 142,63 miliar.
Baca Juga: Mark Dynamics (MARK) kejar kenaikan dua digit pada penjualan dan laba di tahun depan
Maka dari itu, setelah dikurangi beban-beban dan pajak, MARK berhasil membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk atau laba bersih senilai Rp 90,95 miliar atau naik hingga 38,88% yoy dari yang sebelumnya Rp 65,49 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Pada akhir 30 September 2020, MARK mencatatkan kenaikan jumlah liabilitas hingga 74,48% dibandingkan 31 Desember 2019 menjadi Rp 248,17 miliar dan ekuitas senilai Rp 356,06 miliar. Adapun jumlah asetnya Rp 602,23 miliar.
Selanjutnya: Fasilitas GSP dari AS diperpanjang, begini efeknya ke Mark Dynamics (MARK)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News