kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   -17.000   -0,89%
  • USD/IDR 16.509   79,00   0,48%
  • IDX 7.484   -65,55   -0,87%
  • KOMPAS100 1.049   -9,43   -0,89%
  • LQ45 790   -7,68   -0,96%
  • ISSI 254   -1,44   -0,57%
  • IDX30 409   -4,26   -1,03%
  • IDXHIDIV20 466   -6,75   -1,43%
  • IDX80 119   -1,00   -0,84%
  • IDXV30 122   -1,55   -1,25%
  • IDXQ30 130   -1,12   -0,86%

Penjualan Naik, Hatten Bali (WINE) Optimistis Raup Rp 324 Miliar pada 2025


Kamis, 31 Juli 2025 / 05:25 WIB
Penjualan Naik, Hatten Bali (WINE) Optimistis Raup Rp 324 Miliar pada 2025
ILUSTRASI. Produk Hatten Wines - PT Hatten Bali Tbk (WINE).


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hatten Bali Tbk (WINE) berhasil membukukan kinerja positif pada paruh pertama tahun 2025, di tengah berbagai tekanan yang dihadapi industri wine secara global. 

Merujuk laporan keuangan, penjualan WINE pada semester I-2025 tercatat meningkat 6% dari Rp 123,38 miliar di semester I-2024, menjadi Rp 130,77 miliar. 

Direktur Keuangan WINE  Ketut Sumarwan menyatakan pencapaian paruh pertama ini menunjukkan ketahanan brand perseroan serta dukungan dari sektor pariwisata, khususnya meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali. 

Baca Juga: Hatten Bali (WINE) Catat Kenaikan Penjualan 6% pada Semester I-2025

“Kami optimistis tren pertumbuhan ini akan terus berlanjut pada semester II-2025 melihat momentum liburan dan akhir tahun,” ungkap Ketut, kepada Kontan.co.id, Rabu (30/7). 

Pihaknya melihat momentum paruh kedua tahun ini, khususnya di periode liburan seperti Juli, Agustus dan menjelang Natal dan Tahun Baru, akan menjadi pendorong penting bagi penjualan. 

Adapun, wisatawan dari Australia dan Eropa yang memanfaatkan musim liburan menjadi segmen yang sangat potensial untuk menggenjot penjualan di sisa tahun ini.

Selain momen liburan, WINE juga melihat adanya peluang dari pergeseran destinasi wisata karena situasi konflik antara Thailand dan Kamboja. 

Menurutnya, banyak wisatawan mancanegara yang kini memilih destinasi yang dianggap lebih aman dan nyaman, dan Bali menjadi salah satu pilihan utamanya. 

“Kondisi ini membuka potensi tambahan untuk peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali di paruh kedua tahun ini. Dengan strategi distribusi yang lebih luas dan kolaborasi dengan pelaku pariwisata, kami optimistis paruh kedua akan mendukung pencapaian target tahunan kami,” tambahnya. 

Baca Juga: Sambut High Season, Hatten Bali (WINE) Optimis Perbaiki Kinerja di Kuartal II 2025

Di samping itu, WINE juga terus mendorong inovasi produk baru untuk menjangkau segmen pasar yang lebih luas. 

Pada penghujung tahun ini WINE berencana akan meluncurkan varian sparkling wine premium yang dirancang khusus untuk pasar fine dining.  

Lebih daripada itu, WINA kini tengah mempersiapkan varian organic wine untuk menyasar konsumen dengan preferensi gaya hidup sehat. Wine organic ini akan menggunakan bahan baku dari kebun di Australia yang memiliki  sertifikasi organic. 

“Inovasi ini diharapkan dapat memperkuat positioning kami di segmen premium dan mendiversifikasi portofolio untuk jangka panjang,” tandasnya. 

Dengan berbagai peluang bisnis dan strategi yang disiapkan di paruh kedua ini, WINE optimistis dapat mencapai target pertumbuhan penjualan 14% menjadi Rp 324 miliar di tahun 2025, dengan pencapaian laba sebesar Rp 53,88 miliar atau naik 20% dari realisasi tahun sebelumnya. 

Sebagai informasi tambahan,  laba bersih WINE tercatat menurun ke angka Rp 17,92 miliar. Angka ini lebih rendah 14,70% dari laba bersih pada semester pertama tahun lalu yang tercatat Rp 21,01 miliar.

Selanjutnya: Wall Street: Dow dan S&P 500 Ditutup Melemah, Terseret Pernyataan Powell

Menarik Dibaca: Manfaat Buat Tin untuk Kesehatan Tubuh,Simak Berbagai Khasiat Lengkapnya di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×