Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sepeda motor nasional meningkat di bulan Oktober 2017. Dari data Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat, penjualan domestik di Oktober sebesar 579.552 unit. Jumlah tersebut naik sebesar 6% dari periode bulan sebelumnya yang sebanyak 546.607 unit.
Namun secara total penjualan dalam 10 bulan terakhir sebanyak 4,91 juta unit. Jumlah itu turun tipis 0,05% dari periode sama tahun lalu yang sebanyak 4,92 unit.
Vice President Director PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Dionisius Betty menjelaskan, pasar saat ini masih tertekan oleh daya beli. Imbasnya khususnya ke masyarakat menengah ke bawah.
"Saya lihat daya beli masih lambat di seluruh Indonesia. Masyarakat hati-hati karena banyak yang kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) khususnya di sektor ritel," kata Betty akhir pekan lalu.
Alhasil menurutnya yang terkena imbas terbesar di sektor kelas pembeli motor skutik Mio. Namun menurutnya model baru dari Mio S mampu mendorong penjualan sehingga tidak turun jauh. "Banyak masyarakat yang bergerak untuk membeli ke model kelas atas. Dari yang awalnya punya Mio ingin model baru ke motor high class," lanjutnya.
Secara kuantitas penjualan menurutnya tahun ini Yamaha bisa turun hingga 10% dibanding tahun lalu. Namun secara omzet menurutnya tidak turun karena terdorong model Yamaha baru yang harganya lebih tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News