kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Penjualan Turun, Laba Indopoly Swakarsa (IPOL) Terjun 95,74% di Semester I-2023


Rabu, 23 Agustus 2023 / 13:06 WIB
Penjualan Turun, Laba Indopoly Swakarsa (IPOL) Terjun 95,74% di Semester I-2023
ILUSTRASI. Pengunjung melihat beragam produk PT. Indopoly Swakarsa Industry Tbk (IPOL) yang dipamerkan saat paparan publik di Jakarta, Rabu (8/6/2022). IPOL berencana melakukan ekspansi berupa penambahan 2 mesin produksi untuk pabrik yang berlokasi di Purwakarta, Indonesia dan Suzhou, Tiongkok. Dengan ekspansi ini kapasitas total produksi ditargetkan meningkat sebesar 65%. KONTAN/Baihaki/8/6/2022


Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten di bidang produksi lembaran plastik dan perdagangan dan impor PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (IPOL) menorehkan penurunan kinerja keuangan selama semester I-2023.

Mengutip laporan keuangan per-semester I-2023, Indopoly tercatat membukukan penjualan sebesar US$ 93,43 juta. Penjualan ini menurun 21,35%, dari semula US$ 118,8 juta per-semester I-2022.  Penjualan IPOL di hingga akhir Juni 2023 ini masih ditopang oleh penjualan Biaxially.

Oriented Polypropylene (BOPP) film dan Biaxially Oriented Polyester (BOPET) film dengan rincian penjualan kepada pihak ketiga yang mencapai US$ 89 juta. Kemudian disusul kontribusi dari penjualan kepada pihak berelasi senilai US$ 4,4 juta. 

Baca Juga: Inilah Pilihan Saham yang Layak Dipilih Karena Segera Melakukan Pembayaran Dividen

Penjualan pihak ketiga maupun penjualan ke pihak berelasi, masing-masing mengalami penurunan 22,12% dan 2,65% dibandingkan realisasi penjualan pada periode yang sama di tahun lalu. 

Penurunan dari sisi penjualan ikut mendorong penurunan beban pokok penjualan IPOL per semester I tahun ini hingga 16,61%. Angkanya tercatat menurun dari semula US$ 92,8 juta, menjadi US$ 77,38 juta.

 

Di samping itu, Indopoly juga terpantau mencatat penurunan pada beban usaha. Hingga akhir Juni 2023, beban usaha IPOL tercatat turun 38,59% dari US$ 6,97 juta menjadi  US$ 4,28 juta. 

Baca Juga: Laba Indopoly Swakarsa (IPOL) naik 110,05% di kuartal I tahun ini

Beban Umum dan Administrasi IPOL juga turun sebesar 28,11%, dari US$ 19,74 juta di semester I tahun 2022 juta menjadi  US$ 14,19 juta di semester I tahun 2023.  Meski beban-beban turun, penurunan penjualan pada semester ini berdampak besar pada laba bersih yang didapat IPOL.

Tercatat, IPOL tercatat meraup laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali sebesar US$ 137,085 ratus ribu hingga akhir Juni 2023. 

Jumlah ini menurun hingga 95,74% jika dibandingkan dari laba sebelumnya yang berada pada nilai US$ 3,22 juta pada akhir Juni tahun 2022.

Baca Juga: Indopoly (IPOL) akan menebar dividen dengan yield 3%, catat jadwalnya

Meski begitu, dari sisi aset IPOL mencatatkan peningkatan tipis aset. Per semester I-2023 aset IPOL adalah senilai US$ 284,17 juta. Ini naik 1,3% jika dibandingkan dengan periode yang sama di semester I-2022 yaitu senilai US$ 280,5 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×